Jum'at, 19/04/2024 17:06 WIB

Uji Coba Rudal Hipersonik China Bikin AS Terkejut

Laporan pada Sabtu malam (16/10) mengatakan militer China meluncurkan roket yang membawa kendaraan luncur hipersonik yang terbang melalui ruang orbit rendah, mengelilingi dunia sebelum meluncur menuju sasarannya, yang meleset sekitar dua lusin mil.

Bendera nasional Tiongkok terlihat di Beijing, Tiongkok pada 29 April 2020. (Foto: Reuters/Thomas Peter)

BEIJING, Jurnas.com - China menguji rudal hipersonik berkemampuan nuklir pada Agustus, menunjukkan kemampuan yang mengejutkan intelijen Amerika Serikat (AS). Demikian laporan Financial Times, mengutip lima sumber yang tidak disebutkan namanya.

Laporan pada Sabtu malam (16/10) mengatakan militer China meluncurkan roket yang membawa kendaraan luncur hipersonik yang terbang melalui ruang orbit rendah, mengelilingi dunia sebelum meluncur menuju sasarannya, yang meleset sekitar dua lusin mil.

"Tes tersebut menunjukkan bahwa China telah membuat kemajuan yang mencengangkan dalam hal senjata hipersonik dan jauh lebih maju daripada yang disadari para pejabat AS," kata laporan itu, mengutip orang yang diberi pengarahan tentang intelijen.

Kementerian Pertahanan China tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui faks dari Reuters pada Minggu (17/10).

AS dan Rusia juga mengembangkan rudal hipersonik, dan bulan lalu Korea Utara mengatakan telah melakukan uji coba rudal hipersonik yang baru dikembangkan.

Pada parade 2019, China memamerkan persenjataan canggih termasuk rudal hipersoniknya, yang dikenal sebagai DF-17.

Rudal balistik terbang ke luar angkasa sebelum kembali pada lintasan curam dengan kecepatan lebih tinggi. Senjata hipersonik sulit dipertahankan karena terbang menuju target di ketinggian yang lebih rendah tetapi dapat mencapai lebih dari lima kali kecepatan suara  atau sekitar 6.200kmh (3.850 mph).

KEYWORD :

China Amerika Serikat Rudal Hipersonik




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :