Senin, 20/05/2024 20:29 WIB

Megawati ke Risma: Lindungi Yatim Piatu dan Kaum Disabilitas

Jangan putus asa, percaya diri, menatap mata kepada siapa pun selalu mengatakan bahwa saya adalah manusia biasa

Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Presiden Kelima RI

Jakarta, Jurnas.com - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri meminta Menteri Sosial Tri Rismaharini sekaligus kader PDI Perjuangan untuk mengutamakan anak yatim piatu dan kaum disabilitas.

Megawati mengingatkan Undang-Undang Dasar 1945 menyatakan bahwa yatim piatu itu harus diasuh negara. Dalam artian harus diberikan seluruh keadaan yang sama seperti yang namanya warga negara yang lain.

"Nah, itulah maksud kami dari PDI Perjuangan mengapa kami ingin mempresentasikan dalam acara ini bahwa mereka yang mengalami hal yang tidak seperti manusia biasa, mereka dapat menjadi manusia yang sempurna juga," kata Megawati dalam acara pemberian penghargaan kepada para atlet dan pengurus Paralimpiade Tokyo 2021 yang diselenggarakan di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Jumat (24/9/2021).

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan bahwa prestasi yang diukir para atlet Paralimpiade di Tokyo sangat membanggakan Indonesia.

Karena itu pula, ia meminta jajarannya untuk menghargai kaum disabilitas, terutama ketika mereka berprestasi.

"Kita bisa lihat prestasi itu di dalam olahragawan dan olahragawati yang berjuang untuk kemenangan Indonesia di Paralimpiade. Jadi itulah yang ibu ingin sampaikan dengan membuat bangga Indonesia dan terus berjuang. Jangan putus asa, percaya diri, menatap mata kepada siapa pun selalu mengatakan bahwa saya adalah manusia biasa," kata Megawati.

Putri Proklamator RI Bung Karno itu menilai kaum disabilitas pun dengan segala kekurangannya bisa membawa nama harum bangsa di mata dunia. Hal ini pun harusnya menjadi teladan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Megawati yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila meminta kadernya untuk terus menghargai prestasi yang ditorehkan kaum disabilitas. Di samping itu, pada saat yang bersamaan, PDIP akan berupaya memberikan kemudahan kepada kaum disabilitas agar diberikan akses jalan, tempat parkir, hingga lift untuk pesawat.

Dalam acara pemberian penghargaan itu, hadir Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan sejumlah Ketua DPP, di antaranya Puan Maharani, Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Tri Rismaharini, Utut Adianto, Nusyirwan Soedjono, Sukur Nabanan, Sri Rahayu, Wiryanti Sukamdani, Ribka Tjiptaning, dan Mindo Sianipar.

Sementara itu, Puan Maharani menyampaikan penghargaan yang tinggi atas dedikasi tim Paralimpiade Tokyo 2020, mulai dari atlet, pelatih dan para pengurus.

Puan menyatakan kebanggaannya sebab saat Paralimpiade Rio de Janeiro 2016, dirinya hadir langsung untuk mendukung dan memberikan semangat bagi tim Indonesia. Ketika itu, Puan menjabat sebagai Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).

"Alhamduliilah sekarang prestasi yang ada bisa meningkat jauh lebih baik daripada sebelumnya. Saat Paralimpiade Rio de Janeiro kita hanya dapat 1 medali, sekarang kita punya 9 medali bahkan bisa punya 2 emas setelah puasa 41 tahun," tutur Ketua DPP PDIP itu.

Kata Puan, ada rasa bahagian yang kuat karena saat Paralimpiade Rio de Janeiro, posisi Indonesia hanya peringkat 76 dunia. Di Paralimpiade Tokyo, posisi Indonesia naik ke peringkat 43 dunia.

"Artinya kemajuannya hebat banget. Maka saya sangat mengapresiasi, saya sangat berterima kasih, dan ini merupakan kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia," sebut Puan.

Dalam acara ini, Puan ikut memberikan piagam penghargaan kepada perwakilan atlet yang mendapat medali emas di Paralimpiade Tokyo 2020.

Seperti diketahui, kontingen Indonesia berhasil meraih dua emas, tiga perak dan empat perunggu di Paralimpiade Tokyo 2020. Selain Piagam, DPP PDIP memberikan bantuan uang tunai bagi atlet, pelatih, dan pengurus. Peraih medali emas mendapat bonus Rp 100 juta, peraih medali perak Rp 50 juta, dan peraih medali perunggu memperoleh Rp 25 juta.

Sementara itu atlet yang belum berhasil mendapat medali diberikan bantuan senilai Rp 10 juta, dan bagi pelatih serta pengurus tim Paralimpiade Indonesia diberikan bantuan oleh PDIP senilai Rp 50 juta. Berikut atlet-atlet Paralimpiade Tokyo 2020 peraih medali yang mendapatkan penghargaan dari DPP PDIP:

1. Parabadminton Ganda Putri (emas) - Leani Ratri Oktila dan Khalimatus Sadiyah

2. Parabadminton Ganda Campuran (emas) - Hary Susanto dan Leani Ratri Oktila

3. Parabadminton Tunggal Putri SL4 (perak) - Leani Ratri Oktila

4. Parabadminton Tunggal Putra SU5 (perak) - Dheva Anrimusthi

5. Parapowerlifting Putri 41 Kg (Perak) - Ni Nengah Widiasih

6. Paraatletik Putra 100 meter (perunggu) - Saptoyogo Purnomo

7. Paratenis meja Tunggal Putra (perunggu) - David Jacobs

8. Parabadminton Tunggal Putra SU5 (perunggu) - Suryo Nugroho

9. Parabadminton Tunggal Putra SU4 (perunggu) - Fredy Setiawan

KEYWORD :

Megawati Soekarnoputri Tri Rismaharini Puan Maharani PDI Perjuangan disabilitas




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :