Rabu, 24/04/2024 08:12 WIB

Menginap di Hutan, Nadiem Ngobrol Bareng Orang Rimba

Pertemuan yang digelar pada Selasa (21/9) itu juga dihadiri oleh orang rimba (Suku Anak Dalam), orang tua, guru, komunitas Konservasi Indonesia Warsi, dan perwakilan pemerintah Sorolangun, Jambi.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Mengenakan kaus `Merdeka Belajar`, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim hadir di tengah Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Bunga Kembang, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

Pertemuan yang digelar pada Selasa (21/9) itu juga dihadiri oleh orang rimba (Suku Anak Dalam), orang tua, guru, komunitas Konservasi Indonesia Warsi, dan perwakilan pemerintah Sorolangun, Jambi.

"Kita harus memberikan pendidikan yang cocok. Maka dari itu, saya ke sini untuk memahami apa yang dibutuhkan dan apa yang tidak dibutuhkan bagi masyarakat yang masih memegang teguh kearifan lokalnya," kata Nadiem.

Ketua PKBM Bunga Kembang, Maknun, menjelaskan bahwa akses pendidikan formal masih sulit, sehingga pihaknya menyediakan kurikulum alternatif.

"Misalnya, Orang Rimba hidup dari menjual damar, madu, dan rotan. Namun saat transaksi, harganya tidak sesuai dan mereka merasa dibohongi. Maka anak-anak kita ajarkan berhitung," jelas Maknun yang bercerita bahwa Orang Rimba yang hidup semi nomaden banyak yang menitipkan anak-anaknya di PKBM tersebut.

Salah seorang guru, Masita, menceritakan pengalamannya enam tahun mengajar di PKBM Bunga Kembang. Dia cinta sudah tertanam dan selalu semangat bersama anak-anak.

Masita yang sering kali juga memasak dan mencuci baju untuk anak-anak Orang Rimba agar mereka semangat belajar, Masita berpesan kepada Menteri Nadiem.

"Kami minta doanya kepada Mas Menteri supaya selalu semangat. Agar anak-anak Suku Anak Dalam ini bisa setara dengan anak-anak lain. Siapa tau jadi menteri juga," ucap dia.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Nadiem berpesan, "Ambil apa yang bermanfaat dari kurikulum sesuai kearifan lokal. Saya sangat mendukung guru-guru yang kreatif menentukan apa yang terbaik bagi murid-muridnya."

Sebelum melanjutkan diskusi yang lebih intim dengan guru dan anak-anak Orang Rimba di rumah panggung tempatnya bermalam, Mendikbudristek menutup pertemuan di PKBM dengan pesan penyemangat.

"Pengalaman belajar ini akan saya kenang seumur hidup saya. Kepada kakak-kakak Orang Rimba yang berhasil berkuliah, teruslah menginspirasi adik-adiknya. Tidak perlu memaksa jika memang bukan keinginan adik-adiknya (untuk sekolah sampai pendidikan tinggi). Tapi kembalilah ke sini dan bercerita tentang pengalaman-pengalaman kalian agar wawasan adik-adiknya semakin luas," ujarnya.

"Kepada guru-guru yang mengabdi di pedalaman, saya sangat berterima kasih atas dedikasinya. Doakan kami untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan Ibu dan Bapak guru," jelas Menteri Nadiem.

KEYWORD :

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim Orang Rimba Menteri Menginap di Hutan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :