Iran Perkaya Uranium, Badan Atom Dunia Meradang

Kamis, 01/04/2021 23:53 WIB

Wina, Jurnas.com - Iran mulai memperkaya uranium dengan kaskade keempat, atau cluster, mesin IR-2m canggih di pabrik bawah tanah Natanz. Demikian laporan Badan Atom Internasional (IAEA) yang dianggap melanggar kesepakatan nuklir 2015 dengan kekuatan dunia.

Situasi ini merupakan langkah terbaru Iran yang meningkatkan tekanan terhadap Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

Dikutip dari Reuters pada Kamis (1/4), salah satu di antara kedua pihak dikatakan haru bergerak leih dulu untuk menyelamatkan kesepakatan guna mengekang kemampuan Iran mengembangkan bom nuklir.

Kesepakatan tersebut membatasi Iran memperkaya uranium dengan sentrifugal IR-1 generasi pertama yang relatif kuno di Pabrik Pengayaan Bahan Bakar (FEP) bawah tanah di Natanz, fasilitas pengayaan skala komersial. Tahun lalu Teheran mulai menambahkan sentrifugal yang lebih canggih di sana yang mampu memperkaya lebih cepat daripada IR-1.

"Pada 31 Maret 2021, Badan tersebut memverifikasi di FEP bahwa Iran telah mulai memberi makan UF6 alami ke dalam kaskade keempat dari 174 sentrifugal IR-2m," kata Badan Energi Atom Internasional dalam laporan rahasianya yang diperoleh oleh Reuters.

Dengan UF6 tersebut, maka akan mengacu pada uranium heksafluorida, bentuk di mana uranium dimasukkan ke dalam sentrifugal untuk pengayaan.

Iran telah memberi tahu IAEA rencana menggunakan enam kaskade mesin IR-2m di FEP, untuk memurnikan uranium hingga 5 persen kemurnian fisil.

Laporan itu mengatakan dua kaskade yang tersisa dipasang tetapi belum memperkaya. Pemasangan kaskade kedua yang direncanakan dari mesin IR-4 belum dimulai.

"Singkatnya, per 31 Maret 2021, Badan tersebut memverifikasi bahwa Iran menggunakan 5.060 sentrifugal IR-1 yang dipasang di 30 kaskade, 696 sentrifugal IR-2m dipasang di empat kaskade dan 174 sentrifugal IR-4 dipasang dalam satu kaskade untuk memperkaya UF6 alami hingga 5% U-235 di FEP," demikian bunyi laporan itu.

TERKINI
Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore