Selasa, 22/12/2020 20:22 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berterima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo atas penunjukan Ketua Umum GP Anshor Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama (Menag) menggantikan Fachrul Razi.
Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini menjelaskan, penunjukan salah seorang kader NU itu diharapkan membawa perubahan di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag).
"Terima kasih atas kepercayaan Presiden Jokowi kepada kader NU, beliau adalah ketua GP Anshor, diharapkan dengan kepemimpinan yang baru, lebih fresh, lebih muda, dapat melakukan penataan, pembenahan ke arah yang lebih baik," kata Helmy saat dihubungi, Selasa (22/12).
Gus Yaqut, lanjut dia, tegas dan memiliki pemahaman mendalam menghadapi radikalisme dan terorisme. Helmy berharap, Gus Yaqut adalah sosok yang mampu menangani itu dan memimpin Kementerian Agama lebih baik.
Ketum PBNU Resmi Jabat Ketua MWA Universitas Indonesia
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan 12 Mei
Sidang Isbat Penetapan 1 Syawal Digelar Tertutup
"Kami harapkan Gus Yaqut selama memimpin Anshor sangat baik, mudah-mudahan dapat memimpin Kementerian Agama dengan baik juga," tegasnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya merombak susunan Kabinet Indonesia Maju pada siang ini setelah dua kursi menteri kosong karena tersandung kasus korupsi.
Nama-nama baru yang ditunjuk menjadi menteri di antaranya Politikus Partai Gerindra Sandiaga Uno yang kini diangkat menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini diangkat menjadi Menteri Sosial, Budi Gunadi Sadikin menjadi Menteri Kesehatan yang baru menggantikan Terawan Agus Putranto.
Kemudian, Muhammad Luthfi sebagai Menteri Perdagangan, Ketua PP GP Anshor Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama, Sakti Wahyu Trengono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, dan Budi Gunadi Sadikin menjadi Menteri Kesehatan.