Selasa, 15/09/2020 12:30 WIB
Paris, Jurnas.com - Raksasa Ligue 1 Paris Saint-Germain (PSG) siap bekerja sama dengan Komisi Disiplin LFP, untuk menyelidiki dugaan rasisme yang dilakukan oleh pemain Marseille, Alvaro Gonzalez kepada penyerang PSG Neymar Junior.
"Paris Saint-Germain berharap dapat membantu Komisi Disiplin LFP dalam menyelidiki dan memastikan fakta, dan berada di tangan badan ini untuk membantu dalam penyelidikan," kata klub dikutip dari Marca pada Selasa (15/9).
Kampiun Ligue 1 itu telah mengeluarkan pernyataan mendukung Neymar, pasca pemain Brasil itu mengaku telah menjadi sasaran pelecehan rasis saat kalah 1-0 dari Marseille pada Minggu (13/9) malam.
Sebaliknya, Alvaro Gonzalez membantah telah melakukan kesalahan, dan menolak tuduhan yang dilemparan oleh Neymar.
Mbappe "Dibuang" PSG usai Kalah dari Dortmund
Dembele Tegaskan Cinta Barcelona meski Diejek Fans
Lolos ke Semifinal, Mbappe: Saya Bangga Jadi Pemain PSG
"Paris Saint-Germain sangat mendukung Neymar Jr., yang dilaporkan menjadi sasaran pelecehan rasis oleh pemain lawan," tegas PSG.
PSG menyatakan tidak ada tempat untuk rasisme dalam masyarakat, dalam sepak bola atau dalam hidup bermasyarakat, dan meminta semua orang untuk berbicara menentang semua bentuk rasisme di seluruh dunia.
Diketahui, sudah lebih dari 15 tahun PSG berkomitmen kuat memerangi segala bentuk diskriminasi bersama mitranya SOS Rasisme, Licra, dan Sportitude.