Militer Mesir Tewaskan Puluhan Teroris

Senin, 31/08/2020 08:10 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Puluhan militan tewas dalam operasi anti-terorisme selama periode 22 Juli - 30 Agustus.

Hal itu disampaikan Komando Umum Angkatan Bersenjata Mesir seperti dilansir Arabnews, Senin (31/08).

Berbagai operasi untuk membersihkan Mesir dari para ekstremis telah mengakibatkan kematian 77 militan.

Operasi menargetkan dugaan "rumah teroris" yang menyebabkan kematian 73 ekstremis di Sinai utara.

Dua militan lainnya, yang dianggap individu "sangat berbahaya", tewas dalam sebuah operasi. Mereka memiliki dua senapan otomatis, lima magasin amunisi, dan sabuk peledak.

Dalam operasi serupa lainnya, dua militan lainnya tewas dan seorang lainnya terluka. Mereka memiliki empat senapan otomatis, amunisi, bahan peledak, sepeda motor, dan sejumlah uang yang mereka miliki.

Sebanyak 317 sarang, tempat persembunyian, dan gudang tempat bahan peledak disimpan di Sinai utara oleh militan dan sepuluh kendaraan roda empat juga dihancurkan.

Angkatan Udara juga menghancurkan sembilan kendaraan roda empat yang sarat dengan senjata dan amunisi ketika mereka mencoba menembus perbatasan barat negara itu.

Sebanyak tiga perwira dan empat tentara tewas dalam operasi tersebut.

TERKINI
Jessica Alba Jadi Komando Pasukan Khusus di Trigger Warning Tinggalkan Dunia Modeling, Bella Hadid Ungkap tak Perlu Pasang Wajah Palsu Pangeran William Beri Kabar Terbaru tentang Kesehatan Kate Middleton Hati-hati, Meski Marah Cuma 8 Menit Bisa Berisiko Kena Serangan Jantung