Senin, 03/08/2020 20:59 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Dalam Negeri melaporkan bahwa sebanyak 123 teroris telah mengubah diri mereka menjadi pasukan keamanan Turki pada tahun 2020 sejauh ini.
"Satu lagi teroris menyerah di provinsi Mardin tenggara," bunyi pernyataan kementerian itu dilansir Middleeast, Senin (03/08).
"Teroris itu menyerah kepada pasukan keamanan setelah upaya persuasi oleh Kementerian Dalam Negeri dan Komando Gendarmerie di provinsi Mus timur," tambah pernyataan itu.
Teroris yang bergabung dengan kelompok teroris separatis pada tahun 2014 dan beroperasi di Suriah menyerah kepada pasukan keamanan di Mardin dengan dukungan keluarga.
Daftar Pemimpin ISIS dan Al Qaeda yang Tewas di Tangan AS
Iran Blacklists 61 Pejabat AS karena Dukung Kelompok Teroris MEK
Lagi Enak-enak Tidur, 11 Tentara Irak Dibantai Milisi ISIS
Tidak ada afiliasi yang diberikan untuk teroris, tetapi tenggara Turki telah lama melihat aktivitas teroris PKK sementara di Suriah YPG / PKK, cabang Suriah dari PKK, terlihat.
Polisi dan gendarmerie melanjutkan upaya mereka untuk meyakinkan teroris agar menyerahkan diri.
Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK - yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan UE - telah bertanggung jawab atas kematian 40.000 orang, termasuk wanita, anak-anak, dan bayi.
Keyword : Kelompok Teroris Pemerintah Turki