Bekas Menteri ESDM Archandra Tahar Sudah Berkhianat

Rabu, 07/09/2016 16:46 WIB

Jakarta - Bekas Menteri ESDM Archandra Tahar dinilai telah melakukan penghianatan terhadap negara. Hal itu terkait sikap Archandra yang menutupi status kewarganegaraannya di Amerika Serikat.

Wakil Ketua Komisi III DPR Benny K Harman mengatakan, Archandra telah menghianati negara, jika merahasiakan statusnya sebagai warga negara Amerika ketika dilantik sebagai Menteri ESDM.

"Apa dia sengaja memberi informasi gelap ke presiden? Kalau sengaja tidak memberitahukan statusnya sebagai WNA, maka dia sudah mekakukan penghiatan," kata Benny, saat rapat dengar pendapat dengan Menkumham Yasonna Laoly, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (7/9).

Setelah Dicopot dari Menteri ESDM, Ini Status Baru Archandra

Sebab, lanjut Benny, ketika hendak ditunjuk sebagai menteri, Archandra pasti menyerahkan CV atau biodata. Apakah dalam CV tersebut, Archandra menjelaskan kewarganegaraannya di Amerika.

"Di situ dia menjelaskan tidak kalau dia sudah disumpah jadi warga negara Amerika Serikat? Ini presiden yang tidak tahu atau Arcandra yang tidak memberi informasi lengkap?" tegas Benny.

Menjawab pertanyaan Benny, Yasonna pun mengaku bahwa Presiden Jokowi tidak mengetahui Arcandra berkewarganegaraan Amerika Serikat. Namun, ia tidak tahu saat proses seleksi. "Saya kan tidak mengurus proses seleksi," jelas Yasonna.

TERKINI
Bahasa Pergaulan Tentukan Keberlangsungan Bahasa Daerah KPK Sita Kantor NasDem di Labuhanbatu Sumut Geledah Kantor Setjen DPR, KPK Amankan Bukti Transaksi Keuangan Anggota DPR: Pencabutan Status Bandara Internasional Perlu Dikaji Ulang