Minggu, 22/12/2019 22:03 WIB
Washington, Jurnas.com - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menghabiskan USD118 juta dolar untuk memuaskan hobinya bermain golf. Angka ini setara dengan 296 tahun dari gaji presiden USD400.000 yang tidak diterimanya.
Huffington Post melaporkan, dari USD118 juta yang dihabiskan untuk biaya perjalanan dan keamanan, beberapa juta lainnya masuk ke kas register Trump untuk agen Dinas Rahasia, pembantu presiden dan pejabat Gedung Putih yang menemani presiden ketika saat mengunjungi propertinya.
Namun, jumlah pasti, tidak dapat diketahui karena Gedung Putih tidak mengungkapkan jumlah pembantu dan staf yang menginap di hotel dan lapangan golf Trump.
Trump, yang dimakzulkan Dewan Perwakilan Rakyat karena penyalahgunaan kekuasaan dan menghalang-halangi Kongres, melakukan kunjungannya yang ke-227 sebagai presiden ke salah satu lapangan golfnya di Florida.
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Saat mencalonkan diri sebagai presiden, Trump berulang kali mengkritik Presiden pendahulunya, Barack Obama karena bermain golf terlau banyak. Saat itu, pasangan Melania itu berjanji tidak akan bermain golf sama sekali, jika terpilih.
Namun, Trump sudah memecahakn rekor selama beberapa hari yang dihabiskan seorang presiden bermain golf semenjak dilantik menjadi presiden pada 2017 lalu.
Jika Trump terus bermain golf pada tingkat ini, Presiden ke-45 AS itu akan bermain lebih banyak hanya dalam satu masa daripada yang dilakukan Obama selama delapan tahun masa kepresidenannya.
Berbeda dengan Trump yang berkunjung ke resor di New Jersey dan Florida untuk bermain golf, Obama biasanya melakukan perjalanan ke lapangan golf di pangkalan militer hanya dengan perjalanan singkat dari Gedung Putih.
Ia juga mengunjungi klub golfnya yang luas di Turnberry, Skotlandia; dan Doonbeg, Irlandia - semuanya dengan uang receh dari pembayar pajak. Hal itulayah yang membuat biaya perjalanan dan keamanan Trump jauh lebih tinggi daripada pendahulunya.