Senin, 07/01/2019 11:33 WIB
Beijing – Negosiasi perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan China dilaksanakan pagi ini, Senin (7/1) di Beijing.
Dikabarkan, negosiator AS yang dipimpin oleh Perwakilan Dagang AS Jeffrey Gerrish, telah meninggalkan hotel mereka di Beijing, menuju lokasi kesepatakan guna mengakhiri perang dagang, yang menimbulkan gejolak ekonomi global.
Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump menebar harapan positif bahwa hubungan kedua negara akan membaik, dan perselisihan perdagangan diakhiri setelah penerapan bea impor terhadap lebih dari US$300 miliar barang China.
“Saya pikir kami akan membuat kesepakatan dengan China,” ujar Trump pekan lalu.
31 Perusahaan China Jalin Kemitraan dengan 77 Kampus Vokasi
Partai pro-Tiongkok Menang Telak dalam Pemilu Maladewa, Menjauh dari India
Banjir Besar Diperkirakan akan Melanda Guangdong China, Jutaan Orang Terancam
“Kami memiliki negosiasi perdagangan besar-besaran yang sedang berlangsung di China. Presiden Xi (Xi Jinping) sangat terlibat, saya juga,” lanjutnya.
Delegasi Amerika di Beijing termasuk pejabat dari Departemen Keuangan, Perdagangan, Pertanian dan Energi.
Pembicaraan terjadi sebulan setelah Trump dan Xi setuju untuk menunda kenaikan tarif, yang direncanakan selama tiga bulan untuk memberi ruang negosiator dalam mencapai kesepakatan, dan mengakhiri perselisihan yang mengguncang pasar dunia.
Perselisihan ratcheting telah memukul kepercayaan di China, mengirim pasar saham jatuh sementara yuan telah jatuh terhadap dolar.
Keyword : Perang DagangChinaAmerika Serikat