Sabtu, 05/01/2019 10:30 WIB
Washington – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengeluarkan ancaman bila Kongres gagal mendanai pembangunan tembok perbatasan AS-Meksiko, yang menelan biaya hingga US$5 miliar.
Dalam ancaman terbarunya, Trump menyatakan siap memperpanjang penutupan kantor pemerintah AS dari dua minggu, hingga satu tahun lebih.
“Tentu saja saya mengatakan itu. Saya pikir itu tidak akan terjadi, tapi saya siap,” ujar Trump usai melakukan pertemuan dengan Partai Demokrat, pada Jumat (4/1) kemarin.
“Sangat penting bagi kami memiliki keamanan perbatasan yang hebat. Itu (penutupan) akan berakhir lebih cepat dari yang orang pikirkan. Saya akan melakukan apapun yang harus dilakukan,” tegasnya.
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
Rebut Suara Haley, Biden Siapkan Tempat Khusus bagi Pesaing Kuat Trump
Kepada awak media, Trump juga bersikukuh bahwa para pekerja di kantor pemerintahan AS mendukung rencananya, meski 800.000 pekerja dipaksa bekerja tanpa gaji, atau cuti yang tidak dibayar.
“Sebagian besar pekerja belum dan tidak mendapatkan uang mereka saat ini, namun mereka penggemar terbesar dari apa yang sedang kami lakukan,” terang politisi Partai Republik tersebut.
Sebelumnya, Ketua DPR AS Nancy Pelosi menggambarkan tembok perbatasan AS-Meksiko sebagai bentuk `amoralitas`. Dia juga dengan tegas menolak desakan Trump untuk mendanai proyek bernilai US$5 miliar tersebut.