Senin, 08/10/2018 07:20 WIB
Jakarta – Hujan deras disertai banjir dan tanah longsor di Amerika Tengah, telah menewaskan 12 orang hanya dalam beberapa hari. Sejumlah penyelamatan dan operasi darurat dikerahkan di seluruh wilayah, menurut keterangan pemerintah setempat.
Dilansir dari Reuters, hujan lebat yang menghantam sejumlah negara, mulai dari Guatemala hingga Kosta Rika dimulai sejak Kamis lalu. Tak lama kemudian, longsor terjadi di Honduras, dan menelan dua korban jiwa.
Hujan lebat juga menghancurkan rumah dan tanaman warga. Akibatnya, ribuan orang meninggalkan rumah mereka menuju pengungsian.
“Enam orang tewas di Honduras, dan 7.000 mengungsi dari rumah mereka,” kata pihak berwenang.
Banjir Besar Diperkirakan akan Melanda Guangdong China, Jutaan Orang Terancam
BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Potensi Hujan Lebat
BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Berpotensi Cuaca Ekstrem
Sementara di Nikaragua, 23.000 orang terkena dampak dan seorang nelayan tewas karena kapalnya terbalik. Dua orang lainnya tenggelam di sungai.
Di tempat lain, Kepala Badan Perlindungan Sipil El Savador mengatakan, dua orang tewas, satu demi satu pohon jatuh ke mobil, dan sepuluh lainnya terluka oleh dinding yang roboh.
Keyword : Hujan Banjir Amerika Tengah