Kamis, 05/07/2018 16:01 WIB
Yerusalem – Sebuah penelitian ilmiah di Israel baru-baru ini menunjukkan bahwa air desalinasi rentan menyebabkan penggunanya terkena penyakit jantung.
Air desalinasi merupakan air laut yang melewati suatu proses untuk menghilangkan kadar garam berlebih di dalamnya, sehingga aman dikonsumsi binatang, tanaman, dan manusia. Hasil sampingan desalinasi air ialah garam dapur.
Dilansir dari Xinhua pada Kamis (5/7), alasan air desalinasi berbahaya untuk jantung karena kurangnya magnesium di dalam air yang sudah tak mengandung garam tersebut.
Padahal, menurut para ahli magnesium merupakan unsur yang sangat penting untuk melakukan 300 proses metabolisme, pengaturan tonus pembuluh darah, dan sensitivitas insulin.
Gerakan Pencegahan Malaria Harus Konsisten
Menteri PUPR Ajak Masyarakat Tingkatkan Pengelolaan Air
Kejagung Tetapkan Bos Sriwijaya Air Tersangka Korupsi Timah
Penelitian berskala besar ini didasarkan pada data dari organisasi layanan kesehatan yang ada di Israel, Clait, dan dilakukan sejak 2004 hingga 2013 dnegan 178.000 responden berusia 25-76 tahun.
Saat ini Israel memiliki tingkat desalinasi air tertinggi di Barat. Sekitar 70 persen air keran di negara itu adalah air laut Mediterania yang disulap menjadi air layak konsumsi.
Keyword : Tips Kesehatan Desalinasi Air