Trump Sanjung Kebangkitan Libanon

Minggu, 08/04/2018 14:11 WIB

Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memuji keberhasilan pemerintah Libanon dalam mengatasi masalah ekonomi yang dihadapi negara tersebut saat ini.

Trump juga menyanjung negara-negara yang berjanji dalam konferensi CEDRE baru-baru ini di Paris untuk membantu Lebanon menghadapi masalah yang sedang dihadapi.

Dalam konferensi tersebut, sebanyak 50 negara sepakat untuk memberikan dana menacapai 11 miliar dollar dalam bentuk pinjaman dan hibah untuk mendukung ekonomi Libanon yang sedang bermasalah.

hasil kesepakatan tersebut merupakan jumlah yang sangat tinggi, lantaran Pejabat Libanon awalnya menargetkan enam miliar dollar untuk membiayai tahap pertama dari Program Investasi Modal pemerintah.

"Libanon adalah negara yang menghadapi tantangan yang tak terhitung jumlahnya, termasuk arus pengungsi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan pengaruh yang merusak dari Iran dan Hizbullah. Tapi seperti yang bisa kita lihat dari keberhasilan konferensi ini, Libanon juga merupakan negara dengan banyak teman dan potensi besar," kata Trump.

"Saya memuji kemajuan pemerintah Leban, di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Saad Hariri, untuk mengatasi tantangan-tantangan yang menekan ini. Lebanon kini telah meloloskan anggaran dalam dua tahun berturut-turut, meningkatkan penempatan Angkatan Bersenjata Libanon di selatan, dan mengalahkan ISIS di Libanon. Dan, itu akan segera mengadakan pemilihan parlemen bersejarah, "kata Trump.

"Ini semua langkah menuju pemerintahan yang lebih baik dan Lebanon yang lebih aman," tambahnya.

Presiden mengatakan dia mendukung komitmen pejabat Libanon untuk reformasi yang diperlukan, termasuk memerangi korupsi, meningkatkan transparansi dan meningkatkan akuntabilitas dan manajemen fiskal.

"Tidak diragukan lagi, kumpulan proyek infrastruktur Libanon yang ambisius memberikan peluang besar untuk memperkuat ekonomi Libanon dan meningkatkan prospek ekonomi bagi seluruh negara. Perusahaan-perusahaan Amerika akan menantikan peluang baru yang akan ditawarkan oleh Rencana Investasi Modal di Libanon," lanjutnya

"Amerika Serikat bangga hubungan kami dengan orang-orang Libanon, dan mendukung upaya Lebanons untuk memperkuat lembaga negara yang sah dan mengembangkan ekonomi, terbuka gratis yang melayani semua orang Lebanon."

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2