Sabtu, 24/02/2018 08:35 WIB
Jakarta - Mulai sekarang, alangkah baiknya berhati-hati menggunakan media sosial seperti Facebook, untuk mencari hubungan pertemanan. Baru-baru ini ditemukan bahwa peretas menggunakan Facebook untuk menyebarkan spyware alias aplikasi mata-mata.
Menurut periset keamanan asal Avast, cara kerja para peretas (hacker) ialah dengan menggunakan foto profil cantik atau ganteng sebagai pancingan untuk memikat para pengguna. Setelah itu, pengguna yang terkecoh diajak mendownload aplikasi yang berisi spyware.
Biasanya, aplikasi yang diminta ialah Kik Messenger, dengan alasan supaya bisa mengobrol lebih dekat dan lebih intim.
Jika pengguna sudah mendownload Kik Messenger, maka spyware yang bernama Tempting Cedar ini sepenuhnya berfungsi. Spyware akan mencuri foto, kontak, daftar panggilan, rekaman suara, hingga lokasi dari perangkat pengguna.
Mengharukan, Pesan Terakhir Gadis Cantik Viral di Facebook Setelah Kematiannya
Microsoft Sebut Peretas yang Disponsori Rusia Mencoba Lagi Membobol Sistemnya
Filipina Menangkal Serangan Dunia Maya dari Peretas yang Berbasis di China
"Tempting Cedar menargetkan orang-orang di negara Timur Tengah. Hal yang membuat spyware ini menyebar luas, karena ada rekayasa sosial dengan menggunakan foto profil yang menawan, padahal fiktif. Meski teknologi canggih sudah diterapkan, serangan seperti ini masih sulit terdeteksi," kata periset Avast tersebut dilansir dari IB Times.
Supaya aman dari serangan Tempting Cedar, pengguna disarankan menggunakan antivirus, dan tidak mendownload aplikasi dari orang asing.