Siapa Dalang Perpecahan Partai Hanura?

Kamis, 18/01/2018 21:58 WIB

Jakarta - Partai Hanura sedang mengalami perpecahan di internal partainya. Dua kubu sedang berseteru untuk mengambil alih pimpinan. Siapa dalang atas perpecahan yang terjadi di internal Partai Hanura?

Ketua DPD Hanura DKI Muhammad Ongen Sangaji mengatakan, Syarifuddin Sudding dan Dossy Iskandar sebagai dalang utama atas perpecahan Partai Hanura. Menurutnya, Sudding dan Dossy memiliki tujuan agar Hanura tidak bisa mengikuti Pemilu 2019.

"Saudara Sudding dan kawan-kawan, mereka pada akhirnya akan meninggalkan Hanura di 2019. Dossy dan Sudding akan meninggalkan Hanura, target mereka Hanura tidak bisa di 2019," kata Ongen, saat jumpa pers di Hotel Manhattan, Jakarta, Kamis (18/1).

Bahkan, kata Ongen, skenario tersebut telah disiapkan dan dirancang sejak dua bulan yang lalu. Skenario tersebut hanya untuk menghencurkan partai besutan Wiranto itu.

"Kegiatan yang menamakan grupnya Ambhara (kubu Sudding) ini sebenarnya menurut saya skenario besar, yang dilakukan sudah dua bulan," terangnya.

Diketahui, Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Hanura kubu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Sarifuddin Sudding secara resmi menetapkan Marsekal Madya (Purn) Daryatmo sebagai Ketua Umum (Ketum).

Penetapan Daryatmo sebagai Ketum Hanura dilakukan setelah 27 DPD dan 401 DPC sepakat untuk memberhentikan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketum.

"Apakah kita setuju menetapkan Bapak Daryatmo sebagai Ketua Umum?" tanya Ketua Sidang Rufinus Hotmaulana, dalam Munaslub Partai Hanura, di kantor DPP Hanura, Jakarta, Kamis (18/1).

"Setuju," jawab seluruh pengurus Partai Hanura.

TERKINI
Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya Reaksi Taylor Swift saat The Tortured Poets Department Tembus 2,6 Juta Unit dalam Seminggu Disindir di Album TTPD Taylor Swift, Bagaimana Kabar Joe Alwyn Sekarang?