Sabtu, 14/10/2017 22:40 WIB
Jakarta - Perempuan itu mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan mengenakan pakaian serba hitam. Hijab dan sepatunya juga hitam. Kalau biasanya terduga koruptor masuk KPK bermuka geram, namun perempuan terlihat santai dan tersenyum.
Perempuan itu Rita Widyasari, Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Pada Jumat (6/10), dia diperiksa perdana KPK. Namun pada malam harinya, balutan serba hitam dipadu lapisan rompi orange. Pentolan Partai Golkar Kaltim ini, langsung dibui. Dia diantar ke Rutan Klas I Cipinang cabang Gedung Merah Putih, Jalan Kuningan Persada Kavling 4.
KPK Cecar Azis Syamsuddin Soal Kesepakatan Urus Perkara Rita Widyasari
KPK Periksa Azis Syamsuddin Terkait Kasus Eks Bupati Kutai Kertanegara
Azis Syamsuddin Irit Bicara Usai Diperiksa KPK
Inilah struktur Tim 11 Kutai Kartanegara.
Yang menarik dari dokumen pada bagian personil Tim 11 itu, dicantumkan juga catatan yang isinya antara lain: Khairudin, Fajri Tridalaksana, Dedi Sudarya, Muhammad Iskandar terlibat kasusRita Widyasari mengaku pernah diingatkan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak soal Tim 11. Peringatan itu disampaikan saat sang Gubernur memberikan pidato. "Pidatonya saja, katanya Bupati itu nggak boleh punya staf khusus, nggak boleh punya tim-tim yang disebut tim 11," ungkap Rita.
Itu dikatakan usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi untuk melengkapi berkas dengan tersangka Dirut PT Sawit Golden Prima, Hery Susanto Gun, di gedung KPK, Jakarta, Jumat (13/10/2017) Peringatan itu bukan tanpa sebab. Pasalnya, Rita pernah berfoto dengan sejumlah orang. Foto itu digunakan Rita dalam gambar profil Blackberry Massanger (BBM). "Itu karena pic (foto, red) BBM saya pernah berfoto dengan 11 orang. Kemudian pak Gubernur saat itu pernah bilang, `Itu tim 11.`," ungkap Rita.Meski disebut orang-orang itu Tim 11 oleh sang Gubernur, Rita berdalih tak mengerti soal tim 11. "Saya ini nggak ngerti apa itu maksudnya tim 11, dan mereka tidak punya SK dan sebagainya," ujar dia.Tim 11 diduga merupakan kelompok di lingkaran dekat Rita yang terdiri dari 11 orang dengan beragam latar belakang. "Nggak ada. Saya memang nggak punya tim. Saya hanya punya tim kesebelasan Mitra Kukar," tandas Rita."Kasihan Bupati Rita. Dia sebenarnya tidak tahu sama sekali soal Tim 11. Tapi memang, nama Tim 11 cukup terkenal di Kalimantan Timur. Namun bisa saja kasus ini sengaja dihembuskan untuk menggoyangkan kekuatan Rita menuju kandidat kuat Gubernur Kaltim," ujar Ahmad Basori, mantan orang dekat Bupati Kukar, Syaukani HR yang juga ayah Rita Widyasari yang sudah meninggal dunia. Sementara itu, Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan mengatakan, akan terus menyelidiki sepak terjang Tim 11 dan keterlibatannya dalam kasus gratifikasi di Kukar yang menjerat Rita Widyasari. "Kita akan telusuri semuanya," ujarnya.Kata Basaria lagi, memastikan kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi yang menjerat Ketua DPD Partai Golkar Kalimatan Timur itu akan ditindaklanjuti dengan sangkaan TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang). KPK sejauh ini telah menyita empat mobil mewah Rita yang diduga berkaitan dengan kasus dugaan suap dan gratifikasi. Empat mobil mewah yang telah disita itu yakni, Mobil Hummer tipe H3, Toyota Vellfire, Ford Everest dan Land Cruiser.
Apa kata Rita Widyasari? "Jadi bagi saya, saya tetap tidak merasa bersalah. Saya selalu mengatakan dengan segala keyakinan, kalau berdusta itu kan ada pasalnya," ujarnya.
Keyword : Rita Widyasari Kutai Kartanegara Khairuddin