Perusahaan Ditutup, Menag: First Travel Tetap Berangkatkan Jemaah

Jum'at, 11/08/2017 13:02 WIB

Jakarta - PT. First Anugerah Karya Wisata atau First Travel walaupun sudah resmi ditutup pada 18 juli lalu, namun Menteri Agama Lukman menilai perusahaan tersebut harus tetap menjalankan kewajibannya memberangkatkan jemaah ke tanah suci Mekkah.

Menurut Menag, ada dua hal yang dapat dilakukan oleh First Travel yaitu dengan memberangkatkan jemaah yang belum berangkat melalui travel lain atau mengembalikan uang para jemaah sesuai dengan jumlah yang dibayarkan kepada perusahaan.

"Walau sudah ditutup, bukan berarti First Travel harus menanggalkan kewajibannya. Mereka tetap harus memberangkatkan jemaahnya atau mengganti uangnya," ungkap Lukman Hakim kepada wartawan pada Jumat (11/8) Ancol Jakarta.

Namun Menag tidak memberikan keterangan lebih lanjut mengenai sanksi yang akan diberikan kepada First Travel andai tak menjalankan kewajibannya. Menag hanya mengungkapkan untuk menunggu proses selanjutnya."Kita tunggu proses selanjutnya,"katanya.

Tercatat sekitar 25.000 jemaah umrah yang belum diberangkatkan oleh First Travel. Padahal para jemaah tersebut telah membayarkan sejumlah uang demi berangkat ke tanah suci kepada perusahaan.

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce