Sabtu, 29/07/2017 10:37 WIB
Seoul - Presiden Korea Selatan Moon Jae In memerintahkan untuk mengadakan diskusi dengan Amerika Serikat, terkait penambahan sistem pertahanan anti rudal THAAD, setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal balistik antar benua.
Moon juga menginginkan agar Dewan Keamanan PBB segera membahas sanksi baru yang lebih kuat terhadap Korea Utara, hal ini diungkapkan pihak kepresidenan setelah menghadiri pertemuan Dewan Keamanan Nasional.
Dua unit sistem anti rudal THAAD telah dikerahkan oleh militer Amerika Serikat di wilayah Korea Selatan, dan empat lainnya masih dalam tahap perencanaan, karena adanya kekhawatiran terkait dampak lingkungan dari pemasangan sistem anti rudal tersebut.
Pernyataan Moon ini dirilis beberapa jam setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal balistik antar benuanya, yang diyakini dapat mencapai Los Angeles dan kota-kota di Amerika Serikat lainnya.
Tingkatkan Produksi Artileri, Kim Jong Un Periksa Uji Coba Peluncuran Roket Korea Utara
Korea Utara Merilis Lagu yang Memuji Pemimpin Kim sebagai Ayah yang Ramah
AS dan Sekutu Asia Mendorong Dibentuknya Panel Baru untuk Pantau Sanksi Korea Utara
China selaku pihak penengah terkait konflik di semenanjung Korea menegaskan, agar Korut menhormati resolusi yang dikeluarkan oleh Dewan Keamanan PBB dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang akan memperparah keadaan.
Keyword : Korea Selatan Korea Utara Amerika Serikat THAAD