Jangan Salah, Inilah Ucapan Selamat Idul Fitri Sesuai Sunah Rasul

Minggu, 25/06/2017 08:45 WIB

Taqobbalallahu minna wa minkum

Terdapat berbagai riwayat dari beberapa sahabat Rasulullah Saw bahwa mereka biasa mengucapkan Selamat Hari Raya dengan ucapan Taqobbalallahu minna wa minkum (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).

Dari Jubair bin Nufair, ia berkata, bahwa jika para sahabat berjumpa pada hari Idul Fitri atau Idul Adha, satu sama lain saling mengucapkan Taqobbalallahu minna wa minka.

Imam Ahmad berkata: “Tidak mengapa (artinya: boleh-boleh saja) satu sama lain di hari raya ied mengucapkan: Taqobbalallahu minna wa minka.

Disebutkan dalam kitab Fathul Bari, diriwayatkan kepada kami dalam Al-Muhamiliyat dengan sanad yang baik dari Jubair bin Nufair berkata: Dahulu para sahabat Rasulullah Saw apabila mereka bertemu pada hari raya sebagian mengucapkan kepada sebagian lain: Taqabbalallahu minna wa minkum.

Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin ditanya: “Apa hukum mengucapkan selamat hari raya? Lalu adakah ucapan tertentu kala itu?”

Ia menjawab, “Ucapan selamat ketika hari raya ied dibolehkan. Tidak ada ucapan tertentu saat itu. Apa yang biasa diucapkan manusia dibolehkan selama di dalamnya tidak mengandung kesalahan (dosa).”

Bolehkah Saling Berpelukan?

Syaikh Ibnu Utsaimin pernah ditanya, “Apa hukum jabat tangan, saling berpelukan dan saling mengucapkan selamat setelah shalat id?”

Ibnu Utsaimin menjawab, “Perbuatan itu semua dibolehkan. Karena orang-orang tidaklah menjadikannya sebagai ibadah dan bentuk pendekatan diri pada Allah. Ini hanyalah dilakukan dalam rangka adat (kebiasaan), memuliakan dan penghormatan. Selama itu hanyalah adat (kebiasaan) yang tidak ada dalil yang melarangnya, maka itu asalnya boleh. Sebagaimana para ulama katakan, ‘Hukum asal segala sesuatu adalah boleh. Sedangkan ibadah itu terlarang dilakukan kecuali jika sudah ada petunjuk dari Allah dan Rasul-Nya’"

Mohon Maaf Lahir Batin

Ucapan “Mohon Maaf Lahir dan Batin” saat Idul Fitri --tidak ada satu dalil pun yang menunjukkan seperti ini. Namun hukumnya boleh saja karena tidak ada larangan.

Minal Aidin wal Faizin

Ucapan minal aidin wal faizin artinya “Kita kembali dan meraih kemenangan”, juga tidak ada dalilnya, sebagaimana tidak ada larangan mengucapkannya. Selengkapnya adalah sebuah doa: Allahummaj`alnaa minal `aidin wal faizin.

Ied Mubarak

Ibnu Taimiyah ditanya dalam Majmu Fatawa (24/253): Apakah ucapan selamat hari raya yang biasa diucapkan orang-orang: Ied Mubarak (hari raya yang diberkahi), dan semacamnya, apakah ada dasarnya dalam syariat atau tidak?

Maka beliau menjawab: Adapun ucapan selamat hari raya dimana sebagian orang mengucapkan kepada sebagian lain apabila bertemu setelah sholat Id: Taqabbalallahu minna wa minkum, dan semoga Allah menyampaikanmu tahun depan, dan semacam itu, maka ini telah diriwayatkan oleh sebagian sahabat bahwa dahulu mereka melakukannya, dan dibolehkan sebagian Imam seperti Imam Ahmad dan lainnya.

Akan tetapi Imam Ahmad berkata: Aku tidak mau memulainya lebih dahulu, namun jika seseorang mengucapkannya kepadaku maka aku menjawabnya, karena itu jawaban ucapan selamat yang hukumnya wajib. (risalahislam.com).

 

TERKINI
Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore Akhirnya Britney Spears Benar-benar Bebas dari Ayahnya Setelah Konservatori Usai 2 Tahun Lalu Scarlett Johansson Dampingi Suaminya Colin Jost Jadi Penghibur di Gedung Putih