Rabu, 17/05/2017 12:33 WIB
Jakarta - Fraksi Gerindra yang sebelumnya menolak pengesahan hak angket KPK di rapat paripurna DPR, kini mulai berbalik melentur. Fraksi di DPR dari partai dibawah Pimpinan Ketua Umum Prabowo Subianto tersebut justru memutuskan akan mengirim delegasi untuk masuk dalam komposisi Panitia Khusus (Pansus) hak angket KPK.
"Setelah dikaji dan disepakati bersama ternyata Pansus bisa jalan terus tanpa fraksi yang lengkap, dengan situasi dan kondisi ini maka bisa jadi kerugian jika kami tidak kirim utusan," kata Juru Bicara Fraksi Gerindra, Sodik Mudjahid, saat dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu (17/5/2017).
Wakil ketua komisi VIII DPR RI itu menyampaikan pihanya akan mengirim setidaknya dua utusan.
"Saat pembukaan masa sidang pada tanggal 18 Mei 2017 nanti, kami akan kirimkan dua nama ke Pansus hak angket," ungkapnya.
UU ASN Disahkan, DPR Harap Pengangkatan Guru Honorer Dipercepat
LSM Jerman Puji Kinerja DPR, Fahri: Alhamdulillah
Formappi Sebut Pansus Hak Angket KPK Ibarat Jalan Tikus Gelap
Sodik menyampaikan mengirim utusan kedalam komposisi Pansus DPR untuk hak angket KPK sebenarnya untuk terlibat aktif dalam pembahasan. Alasannya, Fraksi Gerindra ingin melakukan kontrol dari dalam dalam rangka menolak upaya pelemahan institusi KPK.
"Gerindra tetap konsisten menolak hak angket KPK, tapi kita akan mengawal siapa tahu bisa mempengaruhi dan melobi agar tidak mengarah pada pelemahan KPK " ucapnya.
Keyword : FGerindra Sodik Mujahid Hak Angket KPK