Sri Paus Kecam Pembantaian Rohingnya

Kamis, 09/02/2017 06:37 WIB

Vatikan - Pernyataan yang dilontarkan Paus Fransiskus di Vatikan ini cukup keras terkait kekejaman militer Myanmar yang menyiksa dan membunuh komunitas minoritas di Rohingnya, hanya karena beragama Islam.

Kritik pedas itu disampaikan saat pertemuan dengan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pekan lalu. Dia menyebutkan, pasukan keamanan Myanmar justru melakukan  pembunuhan massal, perkosaan, dan  membakar seluruh desa.

"Mereka menderita bertahun-tahun, teraniaya, dibunuh karena ingin menghidupkan budaya dan agama Islam," kata Sri Paus.

Dengan kondisi itu, minoritas Rohingnya terbuang dari Myanmar. Hidupnya berpindah dari satu tempat ke tempat lain karena tidak seorang pun menginginkan mereka. "Namun, mereka orang baik-baik, cinta damai. Mereka bukan Nasrani. Mereka orang baik-baik. Mereka saudara kami," katanya.

Myanmar sebagai negara yang penduduknya mayoritas muslim sebelumnya menyanggah hampir semua tuduhan melakukan pelanggaran HAM terhadap umat Islam di wilayah utara negara tersebut. Paus berharap bisa mengunjungi wilayah perbatasan Bangladesh pada akhir tahun ini.

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce