Selasa, 15/11/2022 21:57 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Pengamat politik dari Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menilai pertemuan Anies Baswedan dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka adalah langkah percobaan politik menuju 2024.
Menurut Karyono, tidak mudah bagi Anies untuk menundukkan Solo. Karenanya ia mencoba menggunakan teori `makan bubur panas".
"Dia awali dengan mendekati basis Islam di Surakarta dan sekitarnya yang berpotensi bisa digalang lebih dulu, baru merambah ke yang lain," kata Karyono kepada awak media di Jakarta, Selasa (15/11/2022).
Bagi Karyono, yang perlu dicermati bukan soal pertemuan Anies dengan Gibran. Tetapi kehadiran Anies di acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di area Masjid Ar Riyadh, karena membawa misi untuk kepentingan politik 2024.
Kisah Tragis Anak Abah, Dikatain L0nt3 Sampai Dipecat Gara-gara Dukung AMIN
Banjir Rendam Satu Desa di Subulussalam
Inovasi Tren Minuman Kekinian, Polaris Gelar Kompetisi Mixologist Pertama di Indonesia
Anies ditengarai ingin mengambil ceruk pemilih di Solo yang menjadi basis nasionalis dan kandang banteng di Jawa Tengah.
Dengan kehadiran Anies di acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di area Masjid Ar Riyadh, Karyono menyebut hal ini sebagai indikator bahwa Anies Baswedan akan menggunakan politik identitas sebagai strategi penggalangan dukungan.
Menurut hemat Karyono, Anies sudah berusaha untuk menggeser personal brandingnya dengan melakukan reposisi imej ingin dipersepsikan sebagai sosok nasionalis dan moderat.
"Tapi nampaknya masih menghadapi dilema karena kondisinya dilematis," tegas Karyono.
Terlepas dari itu semua, Karyono menganggap semua sekadar basa basi politik. Pertemuan tersebut hanya gimmick politik, tidak ada hal substansi yang dibahas, tidak ada komitmen politik.
Iya menganggap pertemuan Anies yang dijagokan Nasdem sebagai Capres 2024 dengan Gibran yang notabene putra Presiden Jokowi hanyalah sekadar membentuk opini publik.
"Agar Anies tetap menjadi perbincangan di media. Agenda utama Anies adalah untuk acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di area Masjid Ar Riyadh, Pasar Kliwon, Solo. Bertemu Gibran bukan agenda prioritas Anies," tuntas Karyono.