Menkominfo: 70 Persen Model Bisnis Berbasis Digital pada 2030

Rabu, 14/09/2022 16:01 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johny G. Plate mengatakan valuasi ekonomi digital mencapai 15,5 persen dari total produk domestik bruto global. Jumlah itu meningkat 2,5 kali lipat lebih cepat dibandingkan 15 tahun terakhir berdasarkan data Bank Dunia pada 2022.

Dia juga memperkirakan, 70 persen penciptaan nilai baru dalam perekonomian akan didasarkan pada model bisnis, yang diaktifkan secara digital.

"Nilai ekonomi digital di Indonesia telah mencapai US$70 miliar, dan akan berkembang hingga US$315,5 miliar pada 2030, yang mana menunjukkan potensi luar biasa untuk perekonomian Indonesia di masa yang akan datang," kata Menkominfo dalam kegiatan G20 DIN di BICC Nusa Dua, Badung, Bali beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, Johny yakin kegiatan Digital Innovation Network (DIN) Presidensi G20 Indonesia akan menjadi katalis penting bagi pertumbuhan ekonomi digital. "Melalui memperbanyak kolaborasi antara startup, modal ventura, dan perusahaan di skala nasional dan internasional," imbuh dia.

G20 DIN yang berlangsung selama 2-4 September 2022 di Bali mewadahi pencarian startup paling menjanjikan di lima sektor prioritas, yaitu kesehatan (Healthcare), energi bersih dan energi terbarukan (Green and Renewable Energy), pendidikan dan teknologi (Education Technology), inklusifitas keuangan (Financial Inclusivity), dan rantai pasok barang (Supply Chain).

Kegiatan ini dihadiri oleh delegasi negara anggota G20 dan negara undangan, antara lain Argentina, Australia, Brazil, Jerman, India, Indonesia, Jepang, Republik Korea, Mexico, Rusia, Saudi Arabia, Afrika Selatan, Turki, Inggris, Amerika, Uni Eropa, Singapura, dan Kamboja.

Masing-masing negara mengirimkan startup terbaik untuk setiap sektor yang diangkat dalam G20 DIN. Kegiatan ini melibatkan 400 peserta dari 42 venture capital, 55 startup, serta sejumlah pembuat kebijakan bidang digital, dan korporasi yang hadir baik secara fisik maupun virtual.

"Kementerian Kominfo mengundang para startup, venture capital, pembuat kebijakan, dan korporasi, yang merupakan pemain kunci yang menciptakan inovasi untuk bersama-sama berbagi etalase ide mereka untuk bisa menjawab tantangan global," ujar Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan.

TERKINI
Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya Reaksi Taylor Swift saat The Tortured Poets Department Tembus 2,6 Juta Unit dalam Seminggu Disindir di Album TTPD Taylor Swift, Bagaimana Kabar Joe Alwyn Sekarang?