Selasa, 10/05/2022 07:01 WIB
JAKARTA, Jurnas.com - Duta Besar Rusia untuk Polandia, Sergei Andreev diserang dengan cat merah saat meletakkan bunga di pemakaman peringatan militer tentara Soviet di Warsawa. Insiden ini terjadi pada peringatan Hari Kemenangan (Victory Day).
"Duta Besar Federasi Rusia, istrinya, dan sekelompok diplomat yang menemaninya disiram dengan cat merah dan tidak diizinkan pergi ke tugu peringatan itu," lapor kantar berita TASS pada Senin (9/5).
"Setelah keluar dari mobil, dia dikelilingi oleh kerumunan agresif yang sebelumnya berkumpul di situs peringatan ini dengan bendera Ukraina, seprai dicat merah, dan slogan anti-Rusia," sambungnya.
Laporan itu menambahkan, orang-orang yang tiba di pemakaman untuk memberikan penghormatan dengan bunga berteriak bahwa duta besar Rusia dan rekan-rekannya tidak memiliki hak untuk membayar upeti untuk mengenang tentara Soviet dan merayakan Hari Kemenangan.
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina untuk Ganggu Pasokan Senjata AS
Kepala KGB Belarusia Picu Ketakutan akan Serangan Udara, Kyiv Evakuasi Dua Rumah Sakit
Penangkapan Wakil Menteri Pertahanan Rusia Kemungkinan Dilakukan Klan Saingannya
Polisi kemudian mengepung para diplomat dan membantu mereka ke mobil mereka.
Tanggal 9 Mei adalah peringatan Hari Kemenangan ketika Nazi Jerman dikalahkan pada akhir Perang Dunia II.
Presiden Rusia, Vladimir Putin mengenang kepahlawanan Uni Soviet dalam Perang Dunia II saat pidato Hari Kemenangan di Moskow, Senin (9/5). Ia mendorong pasukannya di Ukraina juga memperjuangkan hal yang sama.
Moskow menyebut invasinya ke Ukraina, yang diluncurkan pada 24 Februari, sebagai operasi militer khusus yang bertujuan untuk menghapus nazifikasi negara itu di antara tujuannya.