Jum'at, 28/01/2022 06:50 WIB
HELSINKI, Jurnas.com - Finlandia akan mulai secara bertahap melonggarkan pembatasan COVID-19 mulai 1 Februari alih-alih pertengahan Februari seperti yang direncanakan semula karena beban rumah sakitnya berkurang.
Pada 18 Januari, Perdana Menteri Sanna Marin mengatakan ,Finlandia akan mulai mengurangi pembatasan mulai pertengahan Februari, tetapi tanda-tanda stabilisasi tingkat infeksi yang disebabkan oleh varian virus Omicron membuat pemerintah mengubah rencananya.
"Beban pada unit perawatan intensif telah berubah ke arah yang lebih baik," kata Menteri Kesehatan dan Sosial Finlandia Hanna Sarkkinen kepada wartawan, dikutip dari Reuters, Jumat (28/1).
Sarkkinen mengatakan, pemerintah memutuskan untuk memulai pelonggaran hati-hati dengan melonggarkan pembatasan jam buka restoran sampai jam 9 malam dari penutupan wajib jam 6 sore yang saat ini berlaku.
Bombardir Gaza, Israel Dilarang Musisi Finlandia Ikut Kontes Eurovision
Finlandia Tutup Perbatasan dengan Rusia untuk Cegah Para Pencari Suaka
Presiden Tayyip Erdogan Minta Swedia Tak Lindingi Teroris Jika Ingin Gabung NATO
Pemerintah juga merekomendasikan pihak berwenang setempat mengizinkan pembukaan kembali tempat-tempat budaya dan olahraga seperti pusat kebugaran, kolam renang, dan teater mulai awal Februari.
Finlandia tetap menjadi salah satu negara yang paling sedikit terkena dampak pandemi. Menurut data lembaga kesehatan, negara berpenduduk 5,5 juta orang itu hingga saat ini mencatat 470.665 kasus COVID-19 dan 1.919 kematian terkait.
Keyword : FinlandiaPembatasan COVID-19