Harta Jenderal Andika Tak Dibahas di Fit and Proper Test, Ada Apa?

Jum'at, 05/11/2021 14:31 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi I DPR, Bobby Adhityo Rizaldi mengungkapkan bahwa pihaknya tidak akan menanyakan persoalan pajak dan harta milik calon tunggal Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa dalam uji kelayakan dan kepatutan (Fit and Proper Test) yang berlangsung, Sabtu (6/11).

Hal itu dikatakan Bobby ketika dijumpai di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (5/11).

"Saya rasa hampir pastikan tidak ada lagi pertanyaan mengenai itu, tidak ada pertanyaan mengenai pajak, LHKPN. Kenapa? ya kita kan bukan kantor pajak, yang verifikasi laporan pajak itu kan kantor pajak, LHKPN sebagai penyelenggara negara yang memverifikasinya itu ada lembaganya sendiri, jadi kita anggap itu sudah selesai," jelasnya.

Bukan tanpa alasan, menurut Bobby, alasan tak ditanyakannya harta lantaran pihaknya meyakini bahwa laporan pajak dan harta yang bersangkutan sudah dipastikan tidak bermasalah.

"Jadi saya rasa persoalan administratif sudah selesai lah tidak ada pertanyaan mengenai hal itu," ujarnya.

Lantas apa saja yang akan ditanyakan ke Jenderal Andika dalam Fit and Proper Test?

"Bagaimana dalam waktu 13 bulan yang cukup singkat ini mampu menerjemahkan misi dan visi bapak presiden dan bagaimana melanjukan program program di tahun 2022 anggaran sudah selesai diketok pak Panglima Hadi bulan Oktober, saya rasa seputar itu aja," demikian Bobby.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 20 Juni 2021, tercatat kekayaan yang dimiliki calon tunggal Panglima TNI itu sebesar Rp 179 Miliar. 

Untuk diketahui fit and proper test calon Panglima TNI besok akan diawali dengan penyampaian visi misi oleh calon Panglima TNI dan dilaksanakan secara terbuka. Sementara penyampaian strategi dan kebijakan dilakukan tertutup dengan alokasi waktu selama 30 menit. 

Pendalaman dan tanya jawab dari fraksi-fraksi masing-masing diberi waktu selama 7 menit dan juga dilakukan secara tertutup. Kemudian jawaban calon Panglima TNI disampaikan selama 20 menit secara tertutup. 

Lalu agenda fit and proper test dilanjutkan dengan rapat intern Komisi I sekitar pukul 13.00 WIB. Kemudian verifikasi faktual calon panglima TNI oleh pimpinan dan Kapoksi Komisi I DPR digelar sekitar pukul 14.00 WIB.

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2