Jakarta – Jaringan prostitusi penyuka sesama jenis atau gay disinyalir telah melibatkan ribuan anak-anak. Bahkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise mengatakan ada sekitar 3.000 anak telah menjadi korban prostitusi kaum homoseks tersebut.
Para finalis itu akan berkompetisi memperebutkan dua posisi untuk menjadi Menaker dan Menteri PPPA. Sisanya, 20 anak akan dibagi masing-masing sebagai pejabat di dua kementerian tersebut.
Berpeluang menjadi menteri sehari merupakan kesempatan emas yang diraih oleh 22 anak dari 11 provinsi untuk menjabat di Kemnaker dan Kementerian PPPA.
Berikut ini susunan menteri sehari dan pejabat di kementerian KPPPA
Terpilih menjadi menteri sehari tidak pernah ada dalam benak pemilik nama panggilan Icha ini.
Terlanjur akrab dan terbiasa mencurahkan kegembiraan bersama-sama selama hampir 6 hari, tangis anak-anak ‘Sehari Jadi Menteri’ pecah seketika.
Gadis cilik ini mendapatkan hadiah spesial dari Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Hanif Dhakiri.
Hanif menerangkan bahwa hingga saat ini pihaknya telah menyelamatkan lebih dari 80 ribu pekerja anak untuk dikembalikan ke sekolah.
Data Kementerian PPPA mencatat, selain faktor tidak ada biaya terdapat tujuh alasan lain yang mengakibatkan anak mengalami putus sekolah.
Keberhasilan program bank sekolah atau School Bank di Thailand dalam meningkatkan partisipasi siswa. Hal ini menarik perhatian Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA).