Kemenangan ini menjaga persaingan Mitra Kukar di papan atas dengan menempati peringkat ke-7 dan raihan 24 poin.
Penetapan tersangka itu mengemuka dari kegiatan tim penyidik KPK di Kukar. Dimana tim melakukan penggeledahan di sejumlah tempat. Salah satunya di kantor Bupati Kukar.
Penggeledahan dilakukan terkait proses penyidikan kasus dugaan suap perizinan lokasi perkebunan sawit dan kasus dugaan gratifikasi sebagai Bupati Kukar.
Tim 11 yang kini berisi 10 orang itulah yang berada di balik layar yang mengendalikan roda pemerintahan di Kukar.
Terbentuknya tim 11, disinyalir sebagai “Pagar” dilingkaran kekuasaan Bupati Kukar saat ini.
Rekanan Khairuddin itu dikenal dengan julukan "Tim 11" alias ada 11 orang yang berbagi tugas. Satu orang sudah meninggal dunia ketika musibah jembatan Kukar Ambruk.
Setelah dilantik menjadi orang nomor satu di Kabupaten Kukar, Rita menugaskan Khairudin sebagai staf khusus untuk membantu tugas Rita sebagai Bupati Kukar.
Dikatakan Hamsin awalnya tidak pernah ada pungutan uang apapun untuk mengurus izin Amdal di Pemkab Kukar.