Ketua Komisi III DPR dari F-PDIP, Herman Herry
Jakarta, Jurnas.com - Ketua Komisi III DPR RI, Herman Herry menyampaikan aspirasi dan harapan aparat kepolisian yang bertugas di Nusa Tenggara Timur (NTT) kepada calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dia meminta, Komjen Listyo bisa memperhatikan nasib para aparat di daerah kepulauan yang memiliki 22 kabupaten dan kota ini.
“Ini adalah suara dapil. Mewakili suara aparat kepolisian yang bertugas di sana, kami meminta untuk kuota penerimaan anggota polisi untuk ditambah,” terang Herman Herry dalam uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Kapolri di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Senayan, Rabu (20/1).
Bukan tanpa alasan, menurut politisi PDIP ini, rasio anggota kepolisian di NTT sangat rendah. Karenanya, diperlukan penambahan aparat kepolisian, utamanya yang berasal dari putra daerah.
“NTT penuh dengan keterbatasan, infrastruktur dan macam-macam. Tolong diperhatikan supaya kuotanya ditambah,” harap Herman Herry.
Selanjutnya, soal perumahan dan asrama. Kata Herman Herry, banyak anggota kepolisian yang sangat menderita di NTT. Karenanya sangat dibutuhkan perhatian dari pusat.
“Kami melihat bahwa anggota kepolisian di NTT, terutama Brimob sangat menderita. (Mereka) tidur di tenda bertahun-tahun. Air pun tak ada,” terangnya.
Terakhir, Herman Herry meminta kepada Komjen Listyo untuk tidak ragu memberikan apresiasi kepada aparat kepolisian yang bertugas di NTT apabila terpilih menjadi Kapolri. Sebab, para anggota Polri di NTT rata-rata sudah bertugas lama, bahkan sampai puluhan tahun.
“Mohon berkenan untuk mereka disana juga diperhatikan. Paling tidak diprioritaskan untuk kuota sekolahnya ditambah. Supaya mereka juga punya harapan masa depan,” terang dia.
“Saya kira itu saja permohonan saya sebagai wakil rakyat dari NTT,” demikian Herman Herry.
KEYWORD :Ketua Komisi III DPR PDIP Herman Herry NTT Kapolri Listyo Sigit Prabowo
