Kamis, 25/04/2024 15:02 WIB

Ekspresi Syahrul saat Kementan Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2020

Keterbukaan informasi merupakan bagian dari managmen yang terus bergulir secara modern sesuai dengan proses pembangunan pertanian yang sedang berlangsung.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo terlihat mengepalkan tangan sambil gembira saat Kementerian Pertanian (Kementan) meraih penghargaan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pertanian (Kementan) berhasil meraih penghargaan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020. Kementan nangkring di posisi pertama dengan nilai yang cukup tinggi, yakni sebesar 97,99.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengikuti penganugerahan yang digelar secara virtual pada Rabu (25/11) dari ruang Agriculture War Room (AWR) di Kantor Pusat Kementan yang dihadiri oleh Waki Presiden KH Ma`ruf Amin.

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu terlihat begitu gembira. Ia mengepalkan tangan beberapa kali ke atas sembari senyum bahagia saat nama Kementan disebutkan dalam kategori ini.

Syahrul mengatakan bahwa keterbukaan informasi merupakan bagian dari managmen yang terus bergulir secara modern sesuai dengan proses pembangunan pertanian yang sedang berlangsung.

"Transparansi yang ada di Kementerian Pertanian semakin memperlihatkan baik dan jeleknya sebuah kinerja kami selama ini. Inilah bentuk komitmen kami dalam menjalankan visi keterbukaan informasi publik," ujar Syahrul.

Bagi Syahrul, keterbukaan informasi menjadi bagian penting, sekaligus tolak ukur dalam menjaga ritme kerja para pegawainya. Pola semacam ini juga berlaku bukan hanya saat didalam kantor saja, melainkan juga saat bertugas dinas di luar kota.

"Karena itu, partisipasi Kementan dalam informas publik akan membangun sebuah sistem dimana semua masyarakat bisa mengakses informasi bahkan dapat berpartisipasi di dalamnya," katanya.

Sebagai informasi, pemberian penghargaan kepada Kementan merupakan bagian dari Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik. Hal ini dilakukan untuk mengetahui implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik pada Badan Publik.

Pada acara tersebut, Ma`ruf Amin mengucapkan selamat kepada kepada badan publik yang memperolah kualifaikasi yang informatif. "Teruslah bertahan dalam visi untuk menjaga dan mengembangkan kualifikasi yang lebih baik lagi," ujar Ma`ruf Amin.

Ma`ruf Amin juga meminta kepada badan publik dengan kualifikasi menuju informatif agar dapat memenuhi memenuhi seluruh kualifikasi KIP pada ajang tahun berikutnya. "Dengan komitmen dan strategi yang tepat, saya pikir itu dapat diwujudkan," tegasnya.

Kepada badan publik dengan kualifikasi cukup informatif, kurang informatif bahkan tidak informatif, Ma`ruf Amin berpesan agar melakukan akselerasi dan perbaikan implementasi KIP dengan mengaplikasikan secara konsistensi nilai-nilai transparansi, akuntabilitas dan berpartisipasi ke dalam setiap pelayanan infomasi kepada publik.

Perlu diketahui, predikat Badan Publik Informatif merupakan klaster tertinggi pada hasil monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi publik, diikuti 348 badan publik, yang terdiri dari kementerian, pemerintah provinsi, badan usaha milik negara, lembaga non struktural, perguruan tinggi, lembaga pemerintah non kementerian dan terakhir partai politik.

KEYWORD :

Ekspresi Syahrul Syahrul Yasin Limpo Kementerian Pertanian Ma`ruf Amin Keterbukaan Informasi Publik




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :