Petugas pemakaman menurunkan sebuah peti mati, berisi mayat seorang wanita berusia 52 tahun yang meninggal karena penyakit coronavirus (COVID-19), ke dalam kuburan di pemakaman San Rafael, di Ciudad Juarez, Meksiko 19 Mei 2020. (Foto: Jose Luis Gonzalez/Reuters)
Baltimore, Jurnas.com - Universitas Johns Hopkins mencatat, Amerika Serikat (AS) memiliki 9 juta kasus virus corona (COVID-19), karena infeksi terus meningkat di hampir setiap negara bagian.
Dilansir CNA, butuh dua minggu untuk mencapai angka dari 8 juta, lompatan tercepat 1 juta. Butuh lebih dari tiga minggu untuk totalnya naik dari 7 juta menjadi 8 juta.
Kasus AS yang terkonfirmasi sedang meningkat di 47 negara bagian. Kematian meningkat 14% selama dua minggu terakhir, dengan rata-rata lebih dari 800 setiap hari. Virus itu sekarang telah menewaskan lebih dari 229.000 orang Amerika.
Ada juga rekor jumlah kasus baru untuk hari kedua berturut-turut. Pada hari Jumat, penghitungan mencapai 94.000 infeksi dalam 24 jam, menurut Universitas Johns Hopkins.
Negara, yang telah melihat kebangkitan wabah Covid-19 sejak pertengahan Oktober, mencatat 94.125 kasus baru dalam 24 jam hingga pukul 20.30 Jumat (00.30 GMT Sabtu), menurut hitungan waktu nyata oleh yang berbasis di Baltimore. sekolah.
Itu memecahkan rekor lebih dari 91.000 kasus yang dibuat hanya satu hari sebelumnya.
Kasus Virus Corona Amerika Serikat
