Melania Trump kenakan jaket berwana hijau armi tiba di Texas (Foto: Zara)
Washington, Jurnas.com - Ibu Negara Melania Trump melakukan kampanye untuk pertama kalinya untuk suaminya, Donald Trump sebagai presiden tahun ini. Dalam kampaye itu, ia memuji Trump sebagai pejuang dan menawarkan dukungan kepada korban pandemi.
Seeperti dilansir dari AFP, Melania yang jarang hadir pada acara kampanye Trump, menuai pujian atas pidatonya di konvensi pencalonan Partai Republik pada bulan Agustus 2020.
"Donald adalah seorang pejuang. Dia mencintai negara ini dan dia berjuang untuk Anda setiap hari," katanya kepada para pendukung presiden di Pennsylvania, medan pertempuran utama dalam duelnya dengan Joe Biden.
Rencananya untuk mencapai jejak bersama suaminya minggu lalu digagalkan karena batuk berkepanjangan dari pertempurannya dengan virus corona (COVID-19), yang menyerang pasangan dan putra pertama Barron.
"Terima kasih atas semua cinta dan dukungan yang Anda berikan kepada kami ketika keluarga kami didiagnosis dengan COVID-19," katanya, Selasa. "Kami merasa jauh lebih baik sekarang."
Video Pilihan: KPK Periksa Ketua DPRD DKI Jakarta - KPK Cegah Dito Mahendra Bepergian ke Luar Negeri
Mantan model Slovenia-Amerika itu juga menyampaikan belas kasihan kepada keluarga dari lebih dari 225.000 orang Amerika yang meninggal karena COVID-19 tahun ini.
"Saya tahu ada banyak orang yang kehilangan orang yang dicintai atau mengenal orang yang selamanya terpengaruh oleh musuh yang diam ini," katanya.
Usai Dipecat dari KPK, Endar Langsung Menghadap Kapolri - Delapan RUU Provinsi Resmi Menjadi UU
"Pikiran dan doa keluarga saya menyertai Anda semua melalui masa sulit ini," tambah Trump. "Kami akan menang atas virus ini."
Dalam pidatonya, Melania memberikan beberapa komentar tentang penggunaan Twitter Trump yang fanatik. "Untuk pertama kalinya dalam sejarah, warga negara ini bisa mendengar langsung dari presidennya setiap hari melalui media sosial," ujarnya.
"Saya tidak selalu setuju dengan cara dia mengatakan sesuatu," tambahnya, mengundang tawa dari kerumunan. "Tapi penting baginya bahwa dia berbicara langsung kepada orang yang dia layani."
KEYWORD :Melania Trump Pilpres Amerika Serikat Donald Trump
