Jum'at, 26/04/2024 20:16 WIB

China Temukan Virus Corona pada Kemasan Cumi-cumi Impor dari Rusia

Kantor pencegahan COVID-19 Changchun mengatakan cumi-cumi itu telah diimpor dari Rusia oleh sebuah perusahaan di kota Hunchun dan dibawa ke ibu kota provinsi.

Ilustrasi virus corona (Foto: Lizabeth Menzies/AFP)

Ningbo, Jurnas.com - Otoritas kesehatan di kota Fuyu, Provinsi Jilin, China menyatakan telah menemukan virus corona baru (COVID-19) pada kemasan cumi-cumi impor.

"Salah satu paket telah tiba di kota melalui ibu kota provinsi Changchun," kata kantor kesehatan kota Fuyu di akun WeChat resminya pada Minggu (21/9).

Pihaknya lantas meminta setiap orang yang telah membeli dan makan cumi-cumi impor di toko grosir makanan laut beku Sanjia Deda setempat dari 24 Agustus hingga 31 Agustus untuk melapor ke otoritas lingkungan dan melakukan tes COVID-19.

Kantor pencegahan COVID-19 Changchun mengatakan cumi-cumi itu telah diimpor dari Rusia oleh sebuah perusahaan di kota Hunchun dan dibawa ke ibu kota provinsi.

Bea Cukai China mengatakan pada Jumat (18/9) bahwa mereka akan menangguhkan impor dari perusahaan selama seminggu jika produk makanan beku dinyatakan positif virus korona dan selama sebulan jika produk pemasok dinyatakan positif untuk ketiga kalinya atau lebih.

China Daratan baru-baru ini melaporkan sangat sedikit infeksi virus yang muncul di Wuhan akhir tahun lalu, dengan hanya 10 kasus COVID-19 baru pada hari Sabtu. Dikatakan kasus terbaru datang dari orang yang memasuki China dari tempat lain.

Pada Agustus, otoritas lokal di dua kota di China mengatakan mereka telah menemukan jejak virus pada kargo makanan beku impor. Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan kemudian tidak melihat bukti COVID-19 disebarkan melalui makanan atau kemasan. (Channelnewsasia)

KEYWORD :

Virus Corona Kemasan Cumi-cumi Cumi Impor




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :