Rabu, 24/04/2024 10:02 WIB

Ratusan Tahanan di Penjara Lebanon Terinfeksi Covid-19

Sekitar 200 tahanan di penjara Roumieh Beirut telah tertular virus corona baru 

Kerabat narapidana di penjara Roumieh menggelar demonstrasi di luar kementerian kehakiman di ibu kota Lebanon, Beirut pada 14 September 2020, menyerukan amnesti umum dan untuk perlindungan narapidana setelah penyebaran COVID-19 di fasilitas tersebut. (Foto oleh ANWAR AMRO / AFP) (Foto oleh ANWAR AMRO / AFP

Jakarta, Jurnas.com - Sekitar 200 tahanan di penjara Roumieh Beirut telah tertular virus corona baru atau covid-19.

Presiden Ordo Dokter Lebanon, Charaf Abou Charaf, mengatakan bahwa ada 200 infeksi yang dikonfirmasi di penjara Roumieh di pinggiran kota Beirut.

“Kami khawatir situasi infeksi bisa bertambah parah, dan kami meminta melengkapi rumah sakit swasta dan umum jika jumlah penularan meningkat,” ujar Abou dilansir Middleeast, Sabtu (19/09).

Pasukan keamanan baru-baru ini menyatakan bahwa 22 infeksi telah terdaftar, termasuk 13 narapidana dan sembilan penjaga, di dalam penjara Roumieh.

Menurut media lokal, ada 4.000 narapidana di penjara, empat kali lipat dari kapasitasnya, yang menimbulkan kritik dari berbagai kalangan.

KEYWORD :

Virus Corona Tahanan Lebanon -




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :