Jum'at, 19/04/2024 17:38 WIB

Trump Umumkan Tarif 10 Persen untuk Alumunium Kanada

Sementara Perjanjian AS-Meksiko-Kanada hanya berlaku untuk sedikit lebih dari sebulan, Trump mencatat bahwa penerapan kembali tarif adalah

Aluminium (Foto: Reuters)

Ottawa, Jurnas.com -  Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump  menerapkan kembali tarif 10% pada beberapa produk aluminium Kanada pada Kamis (6/8). Pasalnya, Kanada mengambil keuntungan dari bisnis aluminium AS.

"Kanada memanfaatkan kami, seperti biasa. Bisnis aluminium dihancurkan oleh Kanada, sangat tidak adil bagi pekerjaan kami," kata Trump saat berbicara dengan karyawan Pabrik Manufaktur Whirlpool Corporation di Clyde, Ohio.

Dinukil dari Sputnik News, pengumuman tersebut dirilis Gedung Putih dalam waktu satu jam setelah pengumuman Trump, mengonfirmasi laporan bahwa tarif 10% akan dikenakan pada barang-barang aluminium.

Pengumuman itu menyatakan, Trump membuat keputusan untuk menghukum Kanada dengan tarif baja dan aluminium pada Mei 2018 setelah Menteri Perdagangan Wilbur Ross memberi tahu, aluminium diimpor ke AS dalam jumlah dan dalam keadaan seperti itu mengancam merusak keamanan nasional AS.

Pada pidatonya 6 Agustus, Trump mengatakan akan selalu mengutamakan pekerja Amerika. Sementara Perjanjian AS-Meksiko-Kanada hanya berlaku untuk sedikit lebih dari sebulan, Trump mencatat bahwa penerapan kembali tarif adalah "mutlak diperlukan."

Sementara Trump memuji langkah tersebut sebagai langkah yang diperlukan untuk kepentingan pekerja Amerika, Kamar Dagang AS merinci bahwa hal itu sebenarnya akan berdampak negatif pada keuangan produsen AS.

"Langkah pemerintah untuk memberlakukan kembali tarif pada aluminium dari Kanada adalah langkah ke arah yang salah," kata kepala urusan internasional untuk Kamar Dagang AS, Myron Brilliant, Kamis (6/8) seperti dilansir Reuters.

"Tarif ini akan menaikkan biaya bagi pabrikan Amerika, ditentang oleh sebagian besar produsen aluminium AS, dan akan menimbulkan pembalasan terhadap ekspor AS," sambungnya.

Duta Besar Kanada untuk AS Kirsten Hillman sebelumnya meminta AS untuk memiliki kesabaran dalam hal aluminium, karena Kanada baru-baru ini meningkatkan produksi aluminium mentah sebagai tanggapan atas penurunan permintaan produk bernilai tambah di tengah COVID- 19 pandemi.

"Mari kita luangkan sedikit waktu untuk melihat bagaimana hal ini diselesaikan dan pastikan bahwa perdagangan ini mengikuti pola normal yang diharapkan seseorang di saat seperti ini," kata Hillman dalam wawancara telepon 15 Juli, seperti yang dilaporkan oleh Bloomberg.

"Jika tarif diberlakukan, kami hanya memiliki sedikit pilihan selain menanggapi dengan bea masuk atas impor AS," tambahnya.

Ia melanjutkan dengan menegaskan bahwa hal terakhir yang dibutuhkan sektor manufaktur AS saat berusaha untuk pulih dari penurunan ekonomi ini adalah pajak tambahan atas impor manufaktur.

KEYWORD :

Tarif Alumunium Kanada Amerika Serikat Kanada Donald Trump




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :