Aktor Adi Kurdi meninggal dunia. (Foto : Jurnas/Dok TETA).
Jakarta, Jurnas.com- Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka. Aktor senior Adi Kurdi meninggal dunia pada Jumat (8/5). Pemeran Abah dalam sinetron “Keluarga Cemara” wafat di usia 71 tahun.
Kabar meninggalnya Adi Kurdi dibenarkan sahabatnya, Harry Tjahyono. Menurut dia, aktor yang memulai karier sejak 1980an ini meninggal akibat penyakit stroke dan pembengkakan otak. Hal tersebut
“Serangan stroke, pembengkakan otak. Bukan Covid. Dirawatnya di rumah sakit. Nanti saya cek ya,” jelas Harry saat dihubungi wartawan, Jumat (8/5/2020).
Diketahui, Adi Kurdi lahir pada 22 September 1948 di Pekalongan, Jawa Tengah. Ia memulai karier sebagai pemain teater. Pada 1970, ia bergabung dengan Bengkel Teater pimpinan WS Rendra.
Adi mulai menjajal dunia film dengan membintangi Gadis Penakluk pada 1980. Polularitasnya kian naik saat berperan sebagai Abah dalam sinetron hit “Keluarga Cemara” yang diangkat dari cerpen karya Arswendo Atmowiloto.
Sebelum dikabarkan meninggal dunia, Adi Kurdi sempat terlibat dalam pembuatan film keluarga bertajuk ‘Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah’ (TETA) yang menggandeng para pemain asli sinetron Keluarga Cemara. Produser film TETA, Anas Syahrul Alimi sangat terkesan dengan sosok almarhum.
“Saya sangat terkesan dengan sosok beliau yang sederhana dan bersahaja, kawakan dan maestro. Setiap kali beliau ngobrol dengan saya, saya merasakan tidak ada bedanya dengan ketika berakting,” ungkap Anas berduka, Jumat (8/5/2020).
“Kalau syuting itu kayak ngobrol biasa saja. Itu dalam diri Abah sebagai maestro film Indonesia. Menurut saya, puncaknya aktor itu ketika dia tidak sedang berakting didepan kamera. Saat peluncuran poster film TETA itu beliau tidak datang karena sakit. Kami masih tetap komunikasi dengan baik sebelum beliau meninggal dunia,” tutup Anas.
KEYWORD :Kabar Artis Adi Kurdi Meninggal Dunia Keluarga Cemara
