Kamis, 25/04/2024 13:29 WIB

Thailand Ingin Geser India Jadi Pengeskpor Beras Nomor Satu Dunia

Thailand sedang mencari cara untuk merebut kembali tempat pengekspor beras global nomor satu dari India

Pusat ekspor beras Thailand (foto: Vietnam plus)

Jakarta, Jurnas.com - Thailand sedang mencari cara untuk merebut kembali tempat pengekspor beras global nomor satu dari India setelah kehilangan posisi ini selama tiga tahun.

Dilansir Vietnamplus, Kementerian Pertanian dan Koperasi negara tersebut telah bertemu dengan Departemen Beras, Departemen Perdagangan Luar Negeri, Asosiasi Eksportir Beras Thailand (TREA) dan penjual beras tentang masalah ini.

Berbicara setelah pertemuan tersebut, Wakil Menteri Pertanian dan Koperasi Praphat Phothasoothon mengatakan bahwa agensi dan perusahaan telah sepakat untuk menyelesaikan beberapa masalah kumulatif dalam ekspor beras, karena Thailand saat ini tidak memproduksi varietas padi baru yang saat ini banyak diminati di pasar global.

Ekspor beras negara itu telah melihat persaingan yang lebih kuat dari Vietnam dan Kamboja, dengan Myanmar diperkirakan akan semakin kompetitif di masa depan. Situasi ini telah menurunkan 10 juta ton ekspor beras dari Thailand menjadi hanya 7,5 juta tahun lalu.

Pada pertemuan ini, departemen terkait telah ditugaskan untuk merumuskan respons kekeringan dan rencana zonasi pertanian padi yang akan selesai dalam dua minggu dan diimplementasikan pada musim pertanian berikutnya mulai sekitar Mei.

Departemen Padi telah ditugaskan untuk mempercepat penelitian varietas padi baru , selain yang baru-baru ini diperkenalkan, untuk memenuhi permintaan konsumen yang berubah cepat. Proyek penelitian ini akan menerima dana pemerintah.

Pada 2019, Thailandmengekspor 7,58 juta ton beras, menghasilkan 131 miliar THB (4,2 miliar USD), turun 32 persen dalam volume dan nilai 25 persen tahun-ke-tahun. TREA menetapkan target mengantongi 4,2 miliar USD dari pengiriman 7,5 juta ton beras di luar negeri tahun ini.

KEYWORD :

Pengerkspor Beras Negara Thailand Wilayah India




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :