Rabu, 24/04/2024 10:32 WIB

Pengungsi Banjir Lebak Dilatih Memasak Jajanan Pasar

Deputi Kesetaraan Gender KPPPA, Agustina Erni mengatakan, kegiatan pemberdayaan ekonomi tersebut bertujuan agar mereka mampu mulai memperoleh penghasilan lewat berjualan jajanan pasar.

Perempuan korban banjir Lebak, Banten (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) memberikan pelatihan memasak bagi para perempuan korban banjir Lebak, Banten.

Deputi Kesetaraan Gender KPPPA, Agustina Erni mengatakan, kegiatan pemberdayaan ekonomi tersebut bertujuan agar mereka mampu mulai memperoleh penghasilan lewat berjualan jajanan pasar.

"Ketika sudah kembali ke tempat tinggalnya, mereka memiliki bekal untuk memproduksi dan menjual jajanan pasar agar dapat mandiri dan ikut menopang ekonomi keluarga," terang Agustina dalam keterangannya pada Selasa (21/1).

Pelatihan memasak yang dilaksanakan di Dodiklatpur III Rindam Siliwangi, Lebak, Banten digelar mulai 21-24 Januari 2020. Para perempuan dilatih memasak jajanan antara lain pukis, apem, onde-onde, klepon, wingko babat, dan keciput.

Tidak hanya dilatih cara memasak, lanjut Agustina, para pengungsi juga diajarkan cara memasarkan produk tersebut, agar laku di pasaran.

KPPPA juga berupaya menghibur anak–anak korban bencana dengan membaca dongeng, membuat prakarya, menggambar, dan bernyanyi bersama.

Selain itu, mereka juga diberikan edukasi terkait efek penggunaan plastik, cara menjaga kebersihan diri, dan sanitasi melalui dongeng.

Diketahui, berdasarkan SK Bupati Lebak Nomor: 366/kep.45-BPDB/2020 bahwa masa tanggap darurat bencana diperpanjang selama 14 hari, terhitung sejak 14-28 Januari 2020.

"Kemen PPPA ingin memastikan bahwa hak anak di pengungsian sekalipun harus terlindungi. Di sini kami menghibur, memberikan edukasi, dan memantau kondisi mereka. Mereka harus tetap bisa sekolah atau mendapat pendidikan, mendapat penanganan terkait kesehatan dan pengasuhan yang layak," terang Asisten Deputi Pemenuhan Hak Sipil, Informasi, dan Partisipasi Anak KPPPA, Lies Rosdianty.

"Dalam melakukan kegiatan ini kami juga melibatkan Forum Anak. Mereka juga ikut berkontribusi dalam menindaklanjuti kegiatan ini karena peran mereka sebagai 2P (Pelopor dan Pelapor)," tandas dia.

KEYWORD :

Banjir Lebak Banten Kementerian PPPA Pelatihan Memasak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :