Sabtu, 27/04/2024 06:12 WIB

Hasil SEA Games, Komisi X DPR Apresiasi Kinerja Kemenpora

Dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Menpora dan Menparekraf yang digelar secara marathon hingga pukul 02.30 WIB, Komisi X DPR RI mengapresiasi  kepada Kemenpora atas capaian prestasi atlet Indonesia pada ajang SEA Games XXX tahun 2019 di Manila.

Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda

Jakarta, Jurnas.com - Dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) yang digelar secara marathon hingga pukul 02.30 WIB, Komisi X DPR RI mengapresiasi  kepada Kemenpora atas capaian prestasi atlet Indonesia pada ajang SEA Games XXX tahun 2019 di Manila.

"Komisi X DPR RI mengapresiasi Kemenpora atas capaian prestasi Indonesia dalam SEA Games XXX 2019 di Manila yang menempati urutan 4 dengan perolehan medali 72 emas, 84 perak dan 111 perunggu. Prestasi ini melebihi target 60 medali emas yang ditargetkan," ucap Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda di Gedung DPR, Jakarta, Senin (16/12).

Dalam raker tersebut juga dihasilkan beberapa kesepakatan, diantaranya terkait persiapan pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2020.

"Komisi X DPR RI dan Kemenpora sepakat pelaksanaan program dan kegiatan Kemenpora akan memperhatikan saran dan masukan Komisi X dengan beberapa catatan, pertama, Komisi X DPR RI meminta Kemenpora untuk melakukan koordinasi dengan Kementerian/Lembaga lain agar pelaksanaan PON 2020 di Papua sukses, termasuk memastikan faktor keamanan," urainya.

Politisi Fraksi PKB itu menyampaikan, terbatasnya anggaran Kemenpora pada APBN Tahun Anggaran 2020 yakni sejumlah Rp 1,218 triliun dari pagu definitif Rp 1,738 triliun, dikurangi Rp 520 miliar untuk penyelenggaraan, sarana prasarana PON, dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) Papua 2020, serta pengiriman kontingen olimpiade.

"Komisi X mendukung peningkatan anggaran Kemenpora pada tahun anggaran 2020 sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Komisi X juga mendorong Kemenpora melakukan koordinasi dengan Kemendikbud khususnya terkait penyelenggaraan sekolah peminatan khusus bidang olahraga," tuturnya.

Pada kesempatan itu, Komisi X mendorong Kemenpora untuk membangun pemusatan olahraga (Olympic Center) dalam rangka peningkatan prestasi olahraga, serta mendorong agar pembangunan venue olahraga ke depan diintegrasikan dengan perguruan tinggi.

Syaiful menyatakan, adanya keberpihakan program bidang kepemudaan, antara lain dalam bentuk penguatan ideologi Pancasila dan meninjau ulang untuk meningkatkan proses alokasi anggaran bidang pemberdayaan.

"Komisi X dan Menpora sepakat bahwa Kemenpora bersama KONI akan menyelenggarakan kejurnas atau even setara POB bagi 10 cabang olahraga yang dipertandingkan di PON XX tahun 2020 di Papua," kata Syaiful.

Selain itu, Komisi X DPR mendukung langkah-langkah strategis Kemenpora sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan agar pengelolaan kawasan Gelora Bung Karno di bawah Kemenpora RI.

Komisi X dan Kemenpora juga sepakat untuk mengusulkan revisi PP Nomor 17 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan PON, khususnya pasal 12 ayat 3 yang berbunyi, Menteri menetapkan satu pemerintah provinsi sebagai tuan rumah pelaksanaan PON dengan memperhatikan hasil penilaian musyawarah Olahraga Nasional.

"Komisi X mendesak Kemenpora untuk menyelesaikan konflik PB (Pengurus Besar) cabor dan organisasi kepemudaan," pungkas politisi dapil Jawa Barat VII itu.

KEYWORD :

Warta DPR Komisi X Kemenpora SEA Games




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :