Kamis, 25/04/2024 12:07 WIB

Abaikan Sanksi AS, Iran akan Tetap Ekspor Minyak

Hunt mengatakan Iran memiliki hak untuk mengekspor minyak. Ia juga menyuarakan keprihatinan tentang meningkatnya ketegangan di kawasan itu.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif

Teheran, Jurnas.com - Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif bersikeras bahwa sanksi minyak Amerika Serikat (AS) terhadap Iran ilegal dan Republik Islam Iran akan tetap mengekspor minyak dalam keadaan apa pun.

Seperti dilansir dari Teheran Time, pernyataan Zarif itu disampaikan kepada Menteri Luar Negeri Inggris, Jeremy Hunt lewat sambungan telepon akhir pekan lalu.

Sementara itu, Hunt mengatakan Iran memiliki hak untuk mengekspor minyak. Ia juga menyuarakan keprihatinan tentang meningkatnya ketegangan di kawasan itu.

Penyitaan sebuah kapal tanker minyak yang dilakukan Inggris di Gibraltar pada 4 Juli, yang membawa minyak Iran, juga menjadi pembicaraan melalui telepon itu.

Hunt menyatakan harapan bahwa hasil investigasi hukum dan peradilan di Gibraltar akan menghasilkan pelepasan segera kapal tanker itu, Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan dalam sebuah laporan di situs webnya.

Menunjuk ke tujuan resmi kapal tanker Grace 1 di timur Mediterania, Zarif mengatakan, “Uni Eropa, yang selalu menentang penerapan ekstrateritorial dari sanksi AS, tidak dapat mengambil tindakan seperti itu sendiri, dan pemerintah Inggris harus segera mengakhiri penyitaan ilegal tanker minyak Iran. "

Zarif juga menyinggung kasus Nazanin Zaghari dan dua warga negara ganda lainnya yang telah ditangkap di Iran dengan tuduhan keamanan.

"Penangkapan dan persidangan orang-orang ini telah sepenuhnya sesuai dengan proses hukum, dan pemerintah Inggris diharapkan untuk menghormati penegakan hukum dan independensi Kehakiman di Republik Islam Iran," ujar Zarif.

KEYWORD :

Iran Mohammad Javad Zarif Jeremy Hunt Ekspor Minyak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :