Kamis, 25/04/2024 04:34 WIB

Incar Pasar Menengah, Biyan Giat Berkolaborasi

Di era shopping digital ini adalah kelaziman jika seorang desainer membuka peluang untuk berkolaborasi dengan banyak pihak. 
 

Desainer Biyan berkolaborasi dengan platform e-commerce (Foto: Ecka Pramita)

Jakarta, Jurnas.com - Studio 133 merupakan sebuah merek busana siap pakai (ready to wear) dari maestro perancang ternama Indonesia Biyan Wanaatmadja.

Studio 133 didirikan oleh Biyan pada tahun 1985 dan populer dengan koleksi-koleksinya yang klasik dan sophisticated bersulam indah, manik-manik dan cetakan sutera yang autentik.

Berupaya meraih pasar medium Biyan menggandeng ecommerce JD sebagai partner agar koleksinya mudah dijangkau berbagai kalangan.

Menurut Biyan koleksi kolaborasi dengan ecommerce, lebih khusus dengan penanganan khusus avalaible bisa langsung diakses oleh konsumen.
Tidak hanya dari eksklusivitas produk, ada juga yang memang di store Biyan.

"Aspek digital sisi kedinamisan ecommerce online, tidak semudah beli kalau di luar kota. Jadi salah satu strategi untuk menyasar pasar semakin luas," ucap Biyan.

Khusus menyambut Hari Raya Idul Fitri 2019 koleksi terbaru yang diluncurkan bulan ini bertajuk Special Raya Collection. Koleksi ini terdiri dari beragam busana seperti tunik, kaftan, celana, dress, dan kemeja yang terinspirasi dari motif Uzbek dan floral.

Koleksi busana perempuan bernuansa merah mudah dan hijau, sedang koleksi busana pria didominasi warna hijau dan hitam yang menjadi kombinasi busana klasik nan elegan.

Padu padan satin sutera berkualitas terbaik serta sentuhan lace siluet loose dan juga flowly menghasilkan busana yang elegan namun tetap nyaman dikenakan. 

KEYWORD :

Studio 133 Biyan Wanaatmadja




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :