Rabu, 24/04/2024 11:15 WIB

Amankah Susu Sapi untuk Berbuka Puasa?

Dijelaskan oleh dr. Rizal, susu sapi A2 merupakan sapi yang telah diseleksi khusus melalui tes DNA yang menghasilkan susu dengan kandungan protein A2.

Susu segar

Jakarta, Jurnas.com - Kebiasaan mengonsumsi makanan manis saat berbuka puasa memang berdampak baik bagi tubuh, setelah menahan lapar dan haus selama lebih dari 12 jam. Pasalnya, kandungan karbohidrat dalam makanan manis bermanfaat mengganti energi yang hilang.

Namun jangan salah, asupan yang dipilih saat berbuka puasa haruslah kaya nutrisi. Dan memilih susu dalam hal ini bisa menjadi alternatif yang baik, karena mengandung zat mikro dan makro yang dibutuhkan oleh tubuh.

Ahli gizi dr. Rizal Alaydrus mengatakan, perlu diketahui bahwa susu bukanlah jenis minuman melainkan makanan dengan nutrisi lengkap. Namun sayang, sebagian orang menghindari susu saat berbuka puasa karena memiliki masalah intoleransi laktosa dan alergi susu sapi.

"Untuk kasus intoleransi laktosa terjadi karena susu tidak bisa dicerna, yang disebabkan karena tidak adanya enzim pemecah," terang dr. Rizal dalam kegiatan buka bersama KIN Fresh Milk yang digelar oleh PT ABC Kogen Dairy di Kemang, Jakarta Selatan pada Kamis (16/5).

Sementara untuk masalah alergi susu sapi terjadi ditandai dengan reaksi alergi seperti gatal atau kulit kemerahan, setelah meminum susu sapi, yang mengandung susu sapi A1.

"Beda halnya dengan susu sapi A2, sifatnya seperti human milk atau ASI. Jadi langsung dicerna dan tidak ada penolakan dari tubuh," tutur dia.

Dijelaskan oleh dr. Rizal, susu sapi A2 merupakan sapi yang telah diseleksi khusus melalui tes DNA yang menghasilkan susu dengan kandungan protein A2.

Adapun protein A2 ialah senyawa protein alami pada susu sapi yang mudah dicerna tubuh, sama seperti komposisi protein dalam ASI.

"Minum susu dalam kondisi perut kosong justru sangat baik, karena penyerapan zat gizi oleh tubuh lebih maksimal," kata dr. Rizal.

Dalam kesempatan yang sama, Brand Manager KIN Fresh Milk Tiffany Pratiwi Suwandi menuturkan, umumnya susu sapi di pasaran mengandung A1 dan A2. Susu sapi A1 inilah yang kerap kali menimbulkan rasa tidak nyaman di perut.

"Berbeda halnya dengan yang menghadirkan protein A2 saja. Komposisi protein ini sama dengan ASI," terang Tiffany.

KEYWORD :

Susu Sapi Buka Puasa




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :