Rabu, 24/04/2024 08:40 WIB

Andi Arief Mundur Dari Wasekjen Demokrat

Setelah terjerat kasus narkoba, Andi Arief mengundurkan diri sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat.

Wajah Andi Arief saat dilakukan penangkapan akibat sabu. (Foto : Jurnas/Ist).

Jakarta - Setelah terjerat kasus narkoba, Andi Arief mengundurkan diri sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat.

Wasekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik mengatakan, Andi Arief menyampaikan pesan akan mengundurkan diri dari DPP partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

"Andi Arief juga meminta saya untuk menyampaikan kepada DPP Demokrat permohonan mengundurkan diri dari kepengurusan DPP Demokrat," kata Rachland, usai menjenguk Andi Arief, di Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (5/3).

Menurutnya, rencana pengunduran diri Andi Arief akan segera disampaikan kepada SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

"Saya segera sampaikan kepada ketua umum dan akan ada mekanisme untuk memutuskan permohonan itu," terangnya.

Sebelumnya, aparat kepolisian menangkap Andi Arief di salah satu kamar hotel atas dugaan kasus narkoba. Sejumlah barang bukti yang disita adalah bong atau alat isap sabu dan satu kotak kondom.

"Di kamar tersebut adalah saudara AA. Beberapa yang diduga barang bukti yang diduga seperangkat alat untuk menggunakan narkoba sudah kami sita," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol M Iqbal, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/3).

Dari hasil test urin, eks staf khusus presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu dinyatakan positif sebagai pemakai narkoba jenis sabu.

"Kami sudah melakukan test urin, dan positif pengguna narkoba jenis sabu. Saudara AA hanya sebatas pengguna," kata Iqbal.

KEYWORD :

Andi Arief Partai Demokrat Kasus Narkoba AHY




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :