Jum'at, 19/04/2024 11:29 WIB

Jawaban Jokowi Soal Kasus Novel Baswedan Dalam Debat Pilpres

Presiden Jokowi kemungkinan akan diserang soal kasus penyerangan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dalam debat perdana Pilpres 2019 nanti malam.

Presiden Jokowi

Jakarta - Presiden Jokowi kemungkinan akan diserang soal kasus penyerangan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dalam debat perdana Pilpres 2019 nanti malam.

Penasihat hukum Jokowi-Ma`ruf Amin, Yusril Ihza Mahendra mengatakan, Presiden Jokowi telah memiliki jawaban untuk menangkis serangan tersebut. Menurutnya, Jokowi akan menjawab bahwa penyelidikan kasus penyiraman air keras terhadap Novel segera dituntaskan.

Menurutnya, Jokowi setuju dan menerima rekomendasi Komnas HAM untuk membentuk tim pencari fakta untuk mengungkap kasus Novel Baswedan.

"Kasus Novel itu clear bahwa pada prinsipnya semua kejahatan itu pelanggaran HAM, tapi tidak semua pelanggaran HAM dikategorikan pelanggaran HAM berat," kata Yusril, di Gedung Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (16/1) malam.

Kata Yusril, Jokowi juga akan menjawab bahwa kasus yang menimpa Novel adalah murni kasus hukum dan pelanggaran HAM, namun bukan pelanggaran HAM berat.

"Jawaban ini didiskusikan tadi dengan Pak Jokowi-Ma`ruf Amin, sudah ada jawabannya cuma diberi masukan lalu supaya lebih mantap," katanya.

Diketahui, KPU akan menyelenggarakan debat perdana Pilpres 2019 yang diikuti kedua pasangan capres-cawapres di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1) malam. Tema yang diangkat dalam debat perdana tersebut adalah Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme.

Panelis dalam debat tersebut berjumlah enam orang yaitu Prof Hikmahanto Juwana (Guru Besar Hukum UI), Prof Bagir Manan (Mantan Ketua MA), Ahmad Taufan Damanik (Ketua Komnas HAM), Bivitri Susanti (Ahli Tata Negara), Margarito Kamis (Ahli Tata Negara), dan Agus Rahardjo (Ketua KPK).

KEYWORD :

Pilpres 2019 Debat Capres Kasus Novel Baswedan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :