Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman panen telur ayam di Kiarajangkung, Kecematan Sukahening, Kabupanten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (10/1).
Tasikmalaya - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memanen telur ayam program BEKERJA (Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera) yang dilaunching enam bulan yang lalu.
"Kami ingin meyakinkan kepada diri kami sendiri apakah bantuan ayam enam bulan lalu sudah bertelur. Alhamdulillah, hari ini panen. Kita panen telur ayam," kata Amran di Desa Kiarajangkung Kecematan Sukahening, Kabupanten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (11/1).
"Ternyata masyarakat Tasikmalaya orang hebat dan baik-baik. Kalau dipercayakan sesuatu dia amanah. Insyaallah, bantuannya akan aku tambah kembali," sambungnya.
Sebagai bentuk komitmen itu, tahun ini Kementan kembali akan menambahkan bantuan dua juta ekor ayam khusus untuk warga Jawa Barat yang kurang mampu.
"Kami harap dengan bantuan itu pendapatan masyarakat dapat meningkat menjadi tiga juta hingga emat juta per bulan," ujar putra Bone, Sulawesi Selatan itu.
Menurut Amran, atas perintah Presiden Joko Widodo, Kementan menurunkan bantuan selama empat tahun terakhir, sekarang memasuki tahun lima kurang lebih delapan hingga sepuluh triliun khusus untuk Jawa Barat di sektor pertanian.
"Biaya MC kami sudah ambil, biaya beli mobil kami sudah tarik, biaya perjalanan dinas kami sudah ambil dan biaya seminar kami ambil untuk membeli ayam dan diserahkan kepada petani. Mereka lebih membutuhkan dari kami," tegas Amran.
Kementan Bentuk Gugus Tugas Hadapi El Nino
Sangat wajar, kata Menteri Amran, kalau sektor pertanian empat tahun terakhir mengalami peningkatan. Ekspor naik 29 persen. Pendapatan sektor pertanian jadi Rp1.400 triliun atau separuh dari APBN.
KEYWORD :Tasikmalaya Bedah Kemiskinan Kementerian Pertanian Panen Telur
