Kamis, 25/04/2024 19:19 WIB

Konflik Arab Saudi-Kanada Tak Pengaruhi Pasokan Minyak

Minggu sebelumnya, Saudi membekukan perdagangan baru dengan Kanada dan mengusir duta besar Kanada dari negara tersebut menyusul perselisihan kedua negara.

Menteri Energi Khalid Al-Fali (Foto: Arab News)

Riyadh - Menteri Energi Arab Saudi, Khalid Al-Falih mengatakan, konflik yang bekepanjangan antara Saudi dengan Kanada tidak akan mempengaruhi pasokan minyak Arab Saudi ke seluruh dunia.

Saudi Press Agency (SPA) menyebutkan, Al-Falih menegaskan kembali  bahwa pasokan minyak Inggris tidak akan dipengaruhi oleh pertimbangan politik.

"Ia (Al-Fatih) menegaskan kembali bahwa ini adalah kebijakan yang kuat dan berlangsung lama yang tidak dipengaruhi oleh keadaan politik," kata laporan SPA.

Pada Minggu sebelumnya, Saudi membekukan perdagangan baru dengan Kanada dan mengusir duta besar Kanada dari negara tersebut menyusul perselisihan kedua negara.

Pada mulanya, Kanada yang menuntut pembebasan sejumlah aktivis yang ditahan Arab Saudi. Bukan hanya membekukan perdagangan, tetapi juga mengakhiri program pendidikan dan medis yang didukung negara di Kanada.

Rabu sebelumnya, Menteri Luar Negeri Saudi, Adel Al-Jubeir mengesampingkan kemungkinan pihak ketiga menengahi untuk memperbaiki keretakan antara kedua negara.

Al-Jubeir mengatakan Kanada perlu memperbaiki kesalahan besar. Ia juga mengatakan Arab Saudi sedang mempertimbangkan untuk mengambil tindakan lebih lanjut.

Terlepas dari perselisihan itu, Al-Falih mengatakan krisis diplomatik saat ini tidak akan, dengan cara apa pun, berdampak pada hubungan Saudi Aramco dengan para pelanggannya di Kanada.

Ia menekankan, Kerajaan terus berinvestasi dalam kapasitas produksi, yang dianggap sebagai faktor kunci dalam melindungi dari volatilitas pasar yang merusak kepentingan produsen dan konsumen sama dan ekonomi global pada umumnya.

KEYWORD :

Arab Saudi Kanada minyak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :