Sabtu, 20/04/2024 06:15 WIB

Jokowi Dijadwalkan Hadir dalam Puncak Hari Anak Nasional 2018

Peringatan Hari Anak Nasional tahun 2018 akan berbeda dari tahun sebelumnya, seperti apa?

Konferensi pers Hari Anak Nasional 2018 (Foto: Ecka Pramita)

Jakarta - Dalam upaya menjamin pemenuhan hak anak, yaitu hak hidup, hak tumbuh kembang, hak berpartisipasi sesuai harkat dan martabat serta hak mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, Pemerintah menetapkan 23 Juli sebagai Peringatan Hari Anak Nasional (HAN).

Untuk itu Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) akan menyelenggarakan Peringatan HAN 2018 yang mengangkat tema “Anak Indonesia, Anak GENIUS (Gesit-Empati-Berani-Unggul-Sehat)“.

Melalui tema yang diangkat kali ini, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise berharap anak Indonesia dapat menjadi anak yang sehat, berbahagia dan aman.

Selain itu sejalan dengan akan diadakannya ASIAN GAMES, anak juga dapat berolahraga, beraktivitas di luar ruangan, belajar sportifitas sehingga dapat terhindar dari pengaruh lingkungan yang negatif.

“Peringatan HAN Tahun 2018 akan berbeda dari tahun sebelumnya, anak-anak akan benar-benar menjadi pelaku utama tidak hanya sekedar menjadi peserta dalam acara puncak HAN. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo direncanakan akan menghadiri puncak acara tersebut, sekaligus akan mewawancarai 5 perwakilan anak GENIUS yang berprestasi di bidang masing-masing,” ungkap  Yohana dalam Konferensi Pers terkait Peringatan HAN 2018 , Senin (16/7).

Menteri Yohana juga mengungkapkan bahwa dalam rangkaian Peringatan HAN, Kemen PPPA akan menyelenggarakan Pertemuan Forum Anak Nasional (FAN) 2018 yang mengangkat tema “Bakti Anak Kepada Negeri Menjadi Inspirasi Bagi Negeri Untuk Pelopor dan Pelapor Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak”.

Pertemuan ini akan dihadiri 514 wakil Forum Anak dari seluruh Provinsi di Indonesia, yang diharapkan dapat menginspirasi agar anak Indonesia merasa bangga dan termotivasi untuk menjadi inspirator perubahan, serta mampu berpartisipasi dalam proses pembangunan.

Selain itu akan ada pemberian penghargaan bagi Forum Anak Daerah (FAD) yang berprestasi dan berpartisipasi aktif di lingkungannya, dengan menjadi pelapor dan pelopor dalam pemenuhan hak anak dan pelaksanaan kewajiban anak melalui FAD yang tersebar di seluruh Provinsi.  

“Semoga dengan peringatan Hari Anak Nasional ini tujuan kita untuk meningkatkan perlindungan dan pemenuhan hak bagi anak Indonesia dapat segera terwujud, karena Anak Indonesia adalah anak kita semua,” ucap Yohana.

"Peringatan HAN tahun 2018 akan berbeda dari tahun sebelumnya. Anak-anak akan benar-benar menjadi pelaku utama, tidak hanya sekadar menjadi peserta dalam acara dalam acara puncak HAN," lanjutnya.

Sementara itu, Menteri Yohana juga mengungkapkan bahwa dalam rangkaian Peringatan HAN, Kemen PPPA akan menyelenggarakan Pertemuan Forum Anak Nasional (FAN) 2018.

"Tema FAN sendiri yakni `Bakti Anak Kepada Negerk Menjadi Inspirasi Bagi Negeri Untuk Pelopor dan Pelapor Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak`," ujarnya

Dilanjutkan Menteri Yohana, pertemuan tersebut diharapkan dapat menginapirasi agar anak Indonesia merasa bangga dan termotivasi untuk menjadi inapirator perubahan, serta mampu berpartisipasi dalam proses pembangunan.

"Semoga dengan peringatan Hari Anak Nasional ini, tujuan kita untuk meningkatkan perlindungan dan pemenuhan hak bagi anak Indonesia dapat segera terwujud, karena Anak Indonesia adalah anak kita semua," pungkasnya.

KEYWORD :

Hari Anak Jokowi Genius




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :