Monalisa Peres bersama Kekasih
Jakarta - Seorang perempuan asal Minnessota, Monalisa Perez, tak sengaja menghilangkan nyawa kekasihnya sendiri kala melakukan lelucon menggunakan senjata api.
Monalisa tak menyangka pistol yang ditembakkan ke arah kekasihnya menembus dada Pedro Ruiz meski ditahan menggunakan buku. Hal tersebut membuat pria berusia 22 tahun itu tewas lantaran kehilangan banyak darah dan peluru mengenai jantungnya.
Menurut Monalisa aksi itu bukanlah ide darinya, melainkan dari sang kekasih. Pasalnya, ia dan sang pacar sudah pernah melakukan aksi serupa, namun kali ini berujung maut.
"Saya dan Pedro mungkin akan merekam salah satu video paling berbahaya yang pernah ada, Gagasannya bukan milikku," ujar Perez dilansir UPI.
Atas tindakannya tersebut, ibu dua anak tersebut harus mendekam di penjara selama 180 hari dan harus menjalani masa percobaan 10 tahun untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Jaksa Wilayah Norman James Brue mengatakan bahwa hukuman tersebut lebih ringan daripada panduan negara untuk pembunuhan tingkat dua namun keadaannya pantas dilakukan.
"Kenyataannya adalah bahwa aksi bodoh ini diimpikan, direncanakan, dan dieksekusi oleh Pedro Ruiz, dan terdakwa secara salah dan tragis mengandalkan jaminannya bahwa aksi tersebut aman," kata Brue.
Pihak keluarga menyayangkan kejadian tersebut, lantaran keduanya merupaka sepasang kekasih yang sedang dimabuk asmara.
"Monalisa mencintai Pedro dengan segenap hatinya. Apa menurutmu dia ingin melakukan itu?"tutur pihak keluarga.
Sebelum kejadian fatal itu, Pedro Ruiz dan Perez dikenal sebagai pembuat video Youtube amatir yang memasang stunts dan pranks secara online. Video-video itu, yang dibuat selalu menguji adrenalin seperti naik wahana taman hiburan dan makan makanan pedas.
Pembunuhan Youtube Monalisa
